Dampak Taifun, Garuda Indonesia Batalkan 4 Penerbangan dari/ke Osaka

Bisnis.com,05 Sep 2018, 16:55 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
Foto udara menunjukkan banjir di landasan Bandara Kansai, Jepang setelah dilanda Taifun Jebi, Selasa (4/9)./Kyodo via Reuters

Bisnis.com, JAKARTA --  PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. membatalkan empat penerbangan dari dan ke Osaka, Jepang hingga 6 September 2018 akibat Taifun Jebi yang melanda negara itu sejak Selasa (4/9/2018).
 
VP Corporate Secretary Garuda Indonesia Hengki Heriandono mengatakan pembatalan penerbangan tersebut karena penutupan Bandara Kansai oleh pihak otoritas bandara sehubungan dengan adanya kerusakan infrastruktur. Hal tersebut berdasarkan pada Notification to Airman (Notam) No. A3916/18 NOTAMR A3875/18.
 
"Dampak taifun dan penutupan sementara Bandara Kansai tersebut, maka pada 4-6 September 2018, Garuda Indonesia membatalkan empat penerbangan dari dan ke Osaka," terangnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Rabu (5/9).
 
Penerbangan yang dibatalkan antara lain GA 888 Cengkareng – Osaka, GA 889 Osaka – Cengkareng, GA 882 Denpasar – Osaka, dan GA 883 Osaka (Kix) - Denpasar.
 
Dengan situasi force majeure ini, seluruh penumpang Garuda Indonesia yang terdampak pembatalan jadwal penerbangan Garuda Indonesia ke atau dari Osaka dapat melakukan penjadwalan ulang penerbangannya.
 
Garuda Indonesia mengimbau para penumpang untuk memastikan kembali jadwal penerbangan masing-masing melalui call center Garuda Indonesia di nomor 021-23519999 dan 0804 1 807 807.
 
Penumpang juga diimbau untuk memastikan nomor kontak atau alamat surat elektronik (surel) yang tercantum pada tiket agar maskapai penerbangan pelat merah itu dapat menghubungi apabila terjadi perubahan jadwal penerbangan.

Reuters melansir Taifun Jebi telah menewaskan sepuluh orang di barat Jepang. Bandara Kansai juga terpaksa mengungsikan sekitar 3.000 calon penumpang yang terlantar dengan menggunakan perahu karena bandara tersebut banjir.

Taifun Jebi adalah taifun paling kuat yang pernah melanda Negeri Sakura dalam 25 tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini