Bisnis.com, JAKARTA - Bakal calon wakil presiden KH Ma’ruf Amin menegaskan bahwa ijtima’ ulama II tidak akan memecah ulama.
Menurutnya setiap ulama berhak untuk mendukung pasangan calon manapun. Ma’ruf Amin mengklaim bahwa pihaknya bersama capres Joko Widodo sudah mengantongi suara ulama.
“Ya tidaklah (suara ulama terpecah). Silahkan saja. Silahkan anda mau ke sana silahkan, ke sini silahkan. Kita sudah tenang karena kiai besar sudah mendukung Jokowi-Ma’ruf Amin,” ujar Ma’ruf Amin di kantor TKN Jokowi-Ma’ruf, Jakarta, Senin (17/9/2018).
Bukan tanpa sebab, Ma’ruf Amin menceritakan sudah melakukan safari ke jumlah pesantren di Pulau Jawa, dari safari tersebut Ma’ruf Amin mendapatkan suara-suara pendukung dari ulama.
Lebih lanjut, Ma’ruf mengatakan kalau ijtima ulama tersebut tidak mewakili suara ulama di Indonesia secara keseluruhan.
“Kan 400 ulama sebelumnya berbeda. Malem sebelumnya 400 ulama pesantren dukung Jokowi-Maruf. Ijtima ulama tinggal mana ulamanya? Mana siapa?,” imbuhnya.
Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma’ruf, Abdul Kadir Karding, ia mengatakan ijtima ulama tidak mewakili suara dari seluruh ulama.
“Seperti yang disampaikan beliau (Ma’ruf Amin) tadi bahwa dicek disana itu punya pondok kah? Punya majelis kah? dan sebagainya. Ya kan makanya saya sering katakan bahwa itu biar menjadi hak mereka tetapi itu tidak mewakili seluruh ulama nusantara.
“Itu hanya sebagian kecil ulama, cuma pintarnya memang pake diksi Ijtima seakan akan itu mewakili seluruh,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel