Pemerintah Kota Seoul menyingkirkan jalan layang di atas sungai, menggali kembali sungai yang telah terkubur di bawah jalan selama lebih dari 30 tahun. Juga, membangun ekosistem buatan baru sebagai pelengkap sungai.
Revitalisasi selesai dalam waktu 2,5 tahun, dimulai tahun 2003, selesai tahun 2005 dengan anggaran revitalisasi Rp7,7 4 triliun dengan panjang aliran sungai 5,8 km.
Sungai itu kini memiliki panjang lebih dari 8 kilometer, dan taman seluas 400 hektare. Bagaimana dengan Sungai Kalimalang?
Sama dengan Sungai Cheonggyecheon, Kalimalang adalah kali buatan yang dibangun pada era Presiden Soekarno untuk memasok air ke PDAM untuk masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Air Kalimalang berasal dari Waduk Jatiluhur, Purwakarta, dari sungai Citarum
Sungai sepanjang 70 kilometer pada era 70-an, berfungsi sebagai saluran irigasi pertanian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel