Bisnis.com, JAKARTA – Kemenangan Burnley 2 - 1 atas tuan rumah Cardiff City dalam perhelatan Liga Primer Inggris pekan ketujuh Minggu (30/9/2018) malam WIB menjadi sorotan berbagai media.
The Times dan beberapa media lain melaporkan pada Selasa (2/10/2018), laga ini dinilai menjadi laga paling buang-buang waktu dengan waktu bermain efektif hanya 42 menit 2 detik di luar waktu normal 90 menit.
Ini merupakan pertandingan dengan waktu efektif terpendek setelah Stoke City vs Aston Villa pada Desember 2013 yang efektif hanya 40 menit 50 detik. Kedua laga itu bahkan terhitung lebih singkat dari satu babak pertandingan waktu normal yaitu 45 menit.
Bek sekaligus kapten Cardiff City, Sean Morrison, dianggap menjadi salah satu pemain yang banyak membuang waktu.
Morrison beberapa kali terlihat mengelap bola dengan handuk dan memerlukan waktu 25 detik ketika melakukan lemparan ke dalam. Bila dihitung lebih terperinci, 20 kali lemparan ke dalam Morrison bahkan menghabiskan waktu 8 menit!
Laporan The Times menyebutkan, Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) sebagai otoritas pembuat peraturan, mempertimbangkan beberapa ide untuk meningkatkan waktu bermain efektif dalam pertandingan.
"Kami semua ingin menindak pemborosan waktu dan meningkatkan waktu bermain, tetapi pertanyaan mendasarnya adalah bagaimana cara melakukannya," kata sumber di IFAB.
Rencananya ide-ide perubahan dan uji coba peraturan yang diusulkan akan dibahas pada pertemuan tahunan IFAB yang pada Maret 2019 di Skotlandia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel