KPR Bertenor Panjang Jadi Opsi Saat Suku Bunga Naik

Bisnis.com,04 Okt 2018, 17:06 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa

Bisnis.com, JAKARTA—Colliers International Indonesia mengatakan langkah perbankan dalam memberikan tenor yang lebih panjang, menjadi opsi yang paling baik di saat kenaikan tingkat suku bunga.

Senior Associate Director Colliers International Indonesia, Ferry Salanto mengatakan dengan memberikan tenor yang lebih panjang juga bisa memberikan gambara yang lebih riil soal besaran cicilan per bulan kepada konsumen.

“Kalau berhadapan dengan suku bunga yang akan naik, kita cuma bisa pasrah. Kalau memang nggak bisa diapa-apakan, tenor yang lebih panjang itu yang harus dilakukan, kecuali bisa mendorong agar bank margin-nya tidak terlalu tinggi,” katanya Rabu (4/10/2018)

Sementara itu CEO Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda menyebut langkah Bank BTN yang menerbitkan tenor lebih panjang secara positif apabila dibandingkan memperingan pembayaran uang muka yang lebih riskan. Hanya saja embel-embel milenial yang dilekatkan kurang tepat, lantaran tak hanya milenial saja yang memerlukan keringanan itu.

“Selain itu, untuk bisa memberikan tenor lebih panjang, sumber pembiayaannya dariamana. Kalau jangka pendek nggak bisa. Harus pendanaan jangka panjang dengan memperbesar ke smf,”ungkapnya.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. merilis program KPR terbarunya bertajuk “KPR Gaeesss!”

Bank BTN melihat peluang yang besar dari para milenial sebagai sasaran utama, karena mereka diprediksi akan mendominasi penduduk Indonesia pada tahun 2020 nanti.

Managing Director Bank BTN, Budi Satria mengatakan KPR ini memberikan pilihan tenor kredit yang panjang yaitu 20 tahun untuk KPA, dan 30 tahun untuk KPR.  Untuk mendapatkannya, persyaratannya masih berusia  di antara 21 hingga 30 tahun, memiliki pendapatan/gaji tetap dan minimal sudah bekerja 1 tahun di perusahaan yang sama dan mendaftarkan aplikasi KPR Gaeesss.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Rochmad Purboyo
Terkini