Akhir Sesi I, 20 Saham Tekan Indeks Syariah Melemah 0,61%

Bisnis.com,05 Okt 2018, 14:22 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), memperpanjang pelemahannya pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (5/10/2018).

JII turun 0,61% atau 3,91 poin ke level 632,56 di akhir sesi I, setelah berakhir merosot 2,13% atau 13,82 poin di level 636,46 pada perdagangan Kamis (4/10).

Pagi tadi, JII dibuka dengan pelemahan 0,68% atau 4,33 poin di posisi 632,13. Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak pada level 628,14-635,24.

Sebanyak 8 saham menguat, 20 saham melemah, 2 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing turun 1,41% dan 0,83% menjadi penekan utama terhadap koreksi JII siang ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, di tengah pelemahan bursa Asia.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,35% atau 19,92 poin ke level 5.736,70 pada akhir sesi I, setelah dibuka turun 0,31% atau 18,02 poin di posisi 5.738,59.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.706,40 – 5.758,27. Adapun pada perdagangan Kamis (4/10), IHSG ditutup merosot 1,89% di level 5.756,62.

Enam dari sembilan sektor pada IHSG tertekan di zona merah, dipimpin aneka industri (-1,18%) dan properti (-0,96%). Adapun sektor perdagangan yang naik 0,26% memimpin kenaikan di antara tiga sektor lainnya.

Sebanyak 119 saham menguat, 224 saham melemah, dan 261 saham stagnan dari 604 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

ASII

-1,41%

TLKM

-0,83%

UNVR

-0,70%

PGAS

-3,49%

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

UNTR

+1,17%

EXCL

+2,51%

INCO

+2,05%

PTBA

+1,27%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini