Binaartha Sekuritas: IHSG Masih Kokoh Menguat

Bisnis.com,10 Okt 2018, 07:00 WIB
Penulis: Mia Chitra Dinisari
Siluet pengunjung mengamati layar informasi Indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memproyeksikan IHSG akan kembali lanjutkan penguatan di hari ketiga.

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance.

Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.769,757 hingga 5.742,726.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 5.810305 hingga 5.823822.

Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. 

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

*ERAA, Daily (2230) (RoE: 19.09%; PER: 10.30x; EPS: 271.96; PBV: 1.96x; Beta: 0.73):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 2190 – 2230, dengan target harga secara bertahap di level 2270, 2320 dan 2530. Support: 2190 & 2100.

*HRUM, Daily (2320) (RoE: 9.04%; PER: 12.67x; EPS: 183.16; PBV: 1.15x; Beta: 0.60):* Saat ini, pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 2300 – 2330, dengan target harga secara bertahap di level 2430, 2880, 3330 dan 3790. Support: 2180.

*INCO, Daily (3400) (RoE: 3.15%; PER: 39.76x; EPS: 85.52; PBV: 1.26x; Beta: 1.04):* Saat ini, pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 3350 - 3400, dengan target harga secara bertahap di level 3450, 3640, 3890, 4460 and 5050. Support: 3320.

*MYOR, Daily (2650) (RoE: 18.73%; PER: 40.33x; EPS: 65.70; PBV: 7.54x; Beta: 1.01):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 2620 – 2660, dengan target harga secara bertahap di level level 2720 dan 2790. Support: 2620 & 2550.

*SRIL, Daily (340) (RoE: 21.90%; PER: 4.32x; EPS: 79.16; PBV: 0.94x; Beta: -0.17):* Saat ini, pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 336 – 344, dengan target harga secara bertahap di level 358, 372, 408 dan 442. Support: 336 & 328.

*TRAM, Daily (224) (RoE: 0.92%; PER: 219.61x; EPS: 1.02; PBV: 2.04x; Beta: -0.31):* Saat ini, pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level level 214 – 224, dengan target harga secara bertahap di level 234, 270, 306 dan 342. Support: 214 & 198.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini