Kurs Jisdor Menguat ke Rp15.215, Pelemahan Dolar AS Dorong Rebound Rupiah

Bisnis.com,10 Okt 2018, 11:06 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Uang rupiah./Bloomberg-Brent Lewin

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp15.215 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Rabu (10/10/2018).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini terpantau menempatkan kurs referensi Jisdor di Rp15.215 per dolar AS, menguat 18 poin atau 0,12% dari posisi Rp15.233 pada Selasa (9/10/2018).

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 12 poin poin atau 0,08% ke level Rp15.226 per dolar AS pada pukul 10.31 WIB

Mata uang Garuda sebelumnya dibuka rebound dengan penguatan 0,16% atau 25 poin ke level Rp15.213 per dolar AS, setelah pada perdagangan Selasa (9/10), rupiah ditutup di zona merah dengan pelemahan 20 poin atau 0,13% di posisi Rp15.238 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap enam mata uang utama global terpantau melemah 0,09% atau 0,082 poin ke level 95,586 pada pukul 10.28 WIB. 

Sebelumnya indeks dolar dibuka melemah 0,08% atau 0,08 poin di posisi 95,588, setelah pada perdagangan Selasa (9/10) berakhir di zona merah dengan pelemahan 0,1% atau 0,093 poin di posisi 95,668.

Reli greenback terhadap mata uang utama lainnya berhenti meski ada ketidakpastian atas sejumlah isu global, termasuk sengketa perdagangan China-AS yang meningkat dan rencana anggaran Italia.

"Kenaikan imbal hasil obligasi AS telah jelas memberikan dukungan terhadap dolar. Untuk jangka pendek, dolar mungkin mengalami aksi jual, tetapi saya kira tidak akan bertahan lama. Dolar akan mulai menguat lagi," ungkap Yukio Ishizuki, ahli valas senior di Daiwa Securities, seperti dikutip Reuters.

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

10 Oktober

15.215

9 Oktober

15.233

8 Oktober

15.193

5 Oktober

15.182

4 Oktober

15.133

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini