Bisnis.com, JAKARTA -- Setidaknya 10 orang tewas setelah hujan lebat dan banjir melanda Pulau Mallorca, Spanyol, Rabu (10/10/2018).
Banjir yang membawa lumpur merendam jalan-jalan dan sejumlah rumah di kota Sant Llorenc sejak Selasa (9/10) malam. Warga setempat pun mengungsi ke sebuah gelanggang olahraga di Manacor, kota tetangga.
Pejabat setempat menyatakan 2 dari 10 korban meninggal dunia adalah warga Inggris.
"Hujannya sangat lebat, kami tahu tidak akan bisa mengontrol air. Ini bencana dan kami mencoba mendata orang-orang yang selamat dan membantu mereka, tapi semuanya direndam banjir dan orang-orang tidak bisa meninggalkan rumah mereka," papar perwakilan dari kantor Walikota Sant Llorenc Antonia Bauza, seperti dilansir Reuters.
Banjir lumpur tidak hanya merendam jalan-jalan, tapi juga masuk ke rumah, merusak kendaraan, dan mengotori pantai dengan reruntuhan serta sampah.
Otoritas setempat menyebutkan 630 anggota penyelamat dan tantara telah dikirim untuk melakukan operasi penyelamatan.
Perdana Menteri (PM) Spanyol Pedro Sanchez telah bertemu dengan tim penyelamat dan menyampaikan duka cita kepada para korban.
"Hal terpenting sekarang adalah menemukan korban yang hilang dan memenuhi kebutuhan warga yang terdampak. Kami akan di sana untuk membantu mereka di saat sulit ini," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel