Annual Meeting IMF-WBG 2018: PDRB Bali 2018 Diyakini Terdongkrak

Bisnis.com,12 Okt 2018, 19:22 WIB
Penulis: Feri Kristianto
Peserta saat mengikuti salah satu acara dalam rangkaian Pertemuan IMF World Bank Group 2018, di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018)./Reuters-Johannes P. Christo

Bisnis.com, DENPASAR -- Gubernur Bali Wayan Koster mengklaim Annual Meeting IMF-World Bank Group (WBG) di Nusa Dua akan mendongkrak PDRB Bali tahun ini.
 
Menurutnya, tingkat PDRB Bali pada 2018 akan meningkat Rp1,2 triliun dengan pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata capaian nasional. Koster menyatakan ajang ini juga akan dinikmati Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) karena banyak pelaku usaha di segmen ini yang dilibatkan langsung memamerkan produk-produknya.
 
“Dengan adanya Pavilion Indonesia, para delegasi yang belum berkunjung ke tempat-tempat penjualan kerajinan di daerah-daerah maka mereka dapat membelinya secara langsung di tempat ini," ungkapnya di Indonesia Paviliun, Nusa Dua, Jumat (12/10/2018).
 
Keyakinan Koster semakin berlipat karena jumlah delegasi yang terdaftar di kepanitian mencapai 36.000. Jumlah itu diklaim terbanyak dibandingkan gelaran sejenis di negara-negara lain.
 
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menjelaskan rata-rata pengeluaran tiap delegasi selama pagelaran Annual Meetings IMF-WBG 2018 mencapai US$2.500 atau setara dengan Rp37,9 juta. Potensi devisa yang kemungkinan diraup selama perhelatan ini mencapai Rp1 triliun.
 
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menawarkan 63 paket wisata dalam gelaran Annual Meeting IMF-WBG 2018. Jumlah paket yang dipesan para delegasi sudah mencapai 2.665 paket. 

Harga paket mulai US$75 sampai US$2.000. Menpar mengungkapkan sebanyak 600 paket tur gratis sudah ludes diserap para delegasi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini