Barata Indonesia Mulai Ekspor Komponen Listrik ke Taiwan

Bisnis.com,16 Okt 2018, 19:25 WIB
Penulis: Peni Widarti
Barata Indonesia./youtube

Bisnis.com, SURABAYA – PT Barata Indonesia (Persero) mulai mengekspor perdana produk komponen listrik seperti blade ring dan combustion chamber ke Kaohsiung Taiwan.

Direktur Operasi Barata Indonesia Bobby Sumardiat Atmosudirjo mengatakan ekspor komponen pembangkit listrik tersebut sejalan dengan visi perusahaan yang ingin menjadi global supply chain bagi proyek-proyek Siemens di luar negeri.

"Ini merupakan ekspor perdana komponen pembangkit listrik bagi kami, setelah perusahaan mengakuisisi pabrik Siemens Power dan Gas Turbine Components yang berlokasi di Cilegon, Banten," katanya dalam rilis yang diterima Bisnis, Selasa (16/10/2018).

Dia mengatakan produk blade ring dan combustion chamber yang diproduksi oleh Barata Indonesia Divisi Komponen Turbin di Cilegon ini rencananya akan digunakan pada project site Nan Pu GT31 Project yang terletak di distrik Qianzhen, Kaohsiung, Taiwan.

Adapun combustion chamber merupakan komponen untuk turbin gas yang berfungsi sebagai pembakaran gas yang terkompresi. Combustion chamber dengan type SGT6-2000E (8) ini dikirim untuk proyek Nan Pu GT31, pembangkit listrik tenaga gas (gas-fired power plant).

Bobby menambahkan, Barata tidak hanya fokus berperan dalam program nasional 35.000 MW tetapi juga ikut menggenjot aktivitas ekspor yang kali ini dari bidang pembangkit listrik.

"Sebelumnya Barata juga telah melakukan ekspor di bidang komponen kereta api. Itu semua dilakukan perusahaan untuk turut menyumbang devisa negara," imbuhnya.

Baru-baru ini, Barata juga telah meresmikan Divisi Komponen Turbin yang merupakan salah satu lini bisnis baru dalam bidang usaha energi guna memperkuat posisi perusahaan di bidang pembangkit listrik.

"Salah satu tujuan lain dari Divisi Komponen Turbin ini adalah menambah tingkat kandungan dalam negeri untuk proyek-proyek strategis pembangkit listrik," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini