PI Sulsel Gandeng BTN Perkuat Kapasitas Pengembang Lokal

Bisnis.com,17 Okt 2018, 19:05 WIB
Penulis: Amri Nur Rahmat

Bisnis.com, MAKASSAR - DPD Pengembang Indonesia Sulawesi Selatan menggandeng BTN Wilayah V Makassar guna meningkatkan kapasitas developer yang tergabung dalam asosiasi untuk menunang kegiatan bisnis properti yang dijalankan. 

Ketua DPD PI Sulsel Yasser Latief mengemukakan hal tersebut juga dimaksudkan agar para anggota asosiasi memiliki kemampuan perihal manjerial pengelolaan keuangan hingga penyusunan porposal pengembangan properti agar mendapatkan akses permodalan dari perbankan.

"Sebenarnya sebagian besar anggota PI di Sulsel sudah paham soal ini, tetapi tentu akan lebih maksimal lagi terlebih BTN ini memiliki pengalaman dan memang fokusnya ke bidang properti," katanya, Rabu (16/10/2018).

Adapun dalam kegiatan tersebut, PI Sulsel mengikutkan sebanyak 30 pengembang anggota asosiasi dan dibekali berupa pelatihan teknis terkait pembuatan proposal Kredit Yasa Griya (KYG), Kredit Pemilikan Lahan (KPL) dan Cash Management System agar lebih maksimal menyerap fasilitas pembiayaan dari perbankan, terkhsusu dari BTN.

Menurut Yasser, fasilitas dari BTN berupa Kredit Yasa Griya (KYG) dinilai sangat strategis dalam mendukung ekspansi pengembang properti di Sulsel terutama bagi yang masih relatif belum kuat dari sisi finansial.

"Kemudian, BTN selaku pemberi fasilitas pembiayaan ingin mengetahui hal yang berkaitan dengan pemohon, gambaran proyek, serta proyeksi keuntungan yang akan didapatkan. Oleh sebab itu pemohon dapat merangkumnya dalam sebuah proposal yang sedemikian rupa sebagai bahan pertimbangan bagi BTN untuk memberikan fasilitas pembiayaan Kredit Yasa Griya," papar dia.

Pemimpin BTN Wilayah V Edward Alimin sangat mengapresiasi kegiatan ini karena menurutnya ini baru pertama kali dilakukan oleh asosiasi bekerja sama dengan perusahaan.

Karena itu, lanjut dia pihaknya membuka pintu selebar-lebarnya untuk bermitra dengan DPD PI Sulsel. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini