Axa Sisir PKK untuk Dongkrak Inklusi Keuangan Masyarakat

Bisnis.com,18 Okt 2018, 14:13 WIB
Penulis: Peni Widarti
Benny Waworuntu, Chief Corporate Affairs Officer Axa Indonesia, (kanan) dan Direktur Mandiri Axa General Indonesia, Eddy Alfian (kiri) saat media briefing Program Pekan Cerdik Axa di kantor PKK Surabaya, Kamis (18/10/2018)./Bisnis-Peni Widarti

Bisnis.com, SURABAYA - Axa Indonesia mulai menyasar sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) melalui tim Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Surabaya untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.

Chief Corporate Affairs Officer Axa Indonesia, Benny Waworuntu mengatakan dalam rangka meningkatkan inklusi keuangan seperti yang dicanangkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Axa menggelar kegiatan Pekan Cerdik Axa di Surabaya.

"Kegiatan selama 3 hari ini melibatkan 250 pelaku Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) binaan Tim Penggerak PKK Kota Surabaya," katanya saat media briefing, Kamis (18/10/2018).

Dia menjelaskan kegiatan yang digelar untuk menyambut Hari Asuransi dan Bulan lnklusi Keuangan ini memiliki sejumlah agenda di antaranya seperti pelatihan mengenai kesehatan dan keuangan hingga keamanan berkendara karena Axa kini memiliki asuransi traveling.

"Dalam kegiatan ini kami berupaya memberikan pemahaman mengenai pola hidup sehat, serta memperkenalkan perencanaan keuangan dan akses Iayanan Axa," ujarnya.

Benny menambahkan, program Pekan Cerdik Axa ini juga merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan untuk mengutamakan pemberdayaan masyarakat.

Direktur Mandiri Axa General Indonesia, Eddy Alfian menambahkan program Pekan Cerdik Axa selama 3 hari ini memiliki 3 kegiatan yang pertama mengupas tentang UMKM, asuransi perjalanan dan pentingnya menata keuangan untuk hari tua.

"AXA General Insurance menekankan 7 aspek yang perlu diperhatikan seperti menentukan tujuan keuangan, mengenali keadaan keluarga, cek kesehatan keuangan, membuat anggaran, mengendalikan anggaran, bijak dalam berhutang dan mengelola resiko kehidupan," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini