Direksi Baru AJB Bumiputera 1912 Masih Rahasiakan Strategi

Bisnis.com,26 Okt 2018, 08:09 WIB
Penulis: Leo Dwi Jatmiko

Bisnis.com, JAKARTA – Direksi baru PT Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 Yusuf Budi Baik Ginting mengatakan pihaknya belum dapat memaparkan strategi dalam penanganan AJB Bumiputera.

Budi dan kawan-kawan masih menunggu  fit & proper test berakhir..

Salah satu kandidat direktur AJB Bumiputera 1912, Yusuf Budi Baik Ginting menjelaskan, saat ini dia beserta empat orang rekannya tengah menjalani fit & propertes.

Budi memastikan bahwa proses penunjukan direksi AJB Bumiputera 1912 telah sesuai prosedur.

“Yang bisa sampaikan sesuai dengan untuk proses propertes sudah, pemilihan dari BPA dan OJK sudah intinya,” kata Budi kepada Bisnis, Kamis (25/10/2018).

Budi menyebut pihaknya belum bisa menceritakan langkah-langkah yang akan ditempuh dalam memperbaiki AJB Bumiputera ke depan.

Dia meminta masyarakat untuk bersabar, jika sudah waktunya Budi akan menjabarkan cara-cara penanganan AJB Bumiputera 1912.

“[langkah-langkah yang disiapkan] Nanti pas rilis aja [dijabarkan], tapi yang jelas semuanya ingin baik karena menyangkut nasib bangsa,” tuturnya.

Berdasarkan informasi yang diterima, Direktur Utama AJB Bumiputera terpililih adalah Sutikno Sjarif,  Direktur Korporasi , Yusuf Budi Baik, Direktur Teknik, Sri Rahayu dan Direktur Sumber Daya manusia, Dena Chaerudin

Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 awalnya bernama Onderlinge Lavenzekering Maatschappij Persatoean Goeroe-Goeroe Hindia Belanda (OL. Mij. PGHB) pada saat didirikan di Magelang pada 12 Februari 1912 dalam Konggres Persatoean Goeroe-Goeroe Hindia Belanda (PGHB).

Sejak awal pendiriannya perusahaan ini menggunakan prinsip kebersamaan, sehingga perusahaan ini bukan sekadar perusahaan bisnis yang berorientasi pada keuntungan semata, karena memiliki visi sosial ekonomi terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia.

Pengurus Bumiputera ingin agar setiap rakyat Indonesia bisa memiliki perlindungan ekonomi melalui asuransi seperti yang dinikmati oleh bangsa lain.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini