Bisnis.com, JAKARTA -- Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengembangkan sistem informasi pengawasan perjanjian pengusahaan jalan tol secara online guna meningkatkan efektivitas pengawasan.
Kepala Bagian Umum BPJT, Mahbullah Nurdin mengatakan jumlah ruas tol yang semakin banyak menyebabkan jumlah tol yang diawasi juga bertambah.
Terlebih, durasi pengusahanaan yang berangsung 30-50 tahun membutuhkan dokumentasi yang baik dan bertahan lama. Untuk itu, sistem pengawasan online atau Monitoring Online Investasi atau Moonvest dikembangkan.
“Kami menganggap dokumentasi digital adalah pilihan paling tepat. Kami berharap kerjasama dari seluruh BUJT [badan usaha jalan tol] untuk memberikan masukan terhadap rencana pengembangan sistem ini," ujarnya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis.com, Jumat (26/10/2018).
Mahbullah menerangkan, dokumentasi digital dan sistem online akan membuat pengawasan lebih efektif. Moonvest, lanjutnya memiliki sistem peringatan dini terkait pemenuhan hak dan kewajiban yang tertuang dalam PPJT.
Selain itu BPJT,BUJT, dan pihak terkait lainnya memiliki dokumentasi data pengusahaan jalan tol selama masa konsesi dalam satu sistem. Data ini bermanfaat sebagai informasi untuk mengambil keputusan.
Di aplikasi Moonvest, BUJT diharuskan mengisi dan memperbaharui beberapa aspek, antara lain PPJT awal, dana pengadaan tanah, dan surat perintah mulai kerja (SPMK).
Selanjutnya perubahan rencana usaha pra operasi, perubahan pemegang saham pra operasi, pengoperasian jalan tol, perubahan pemegang saham pasca operasi, dan perubahan rencana usaha pasca operasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel