Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyebut Indonesia di bawah kepemimpinannya memiliki banyak perempuan hebat di jajaran kabinet, mulai dari yang berkarakter halus hingga galak.
Dalam sambutannya di Peresmian Pembukaan Kongres XX Tahun 2018 Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), Presiden Jokowi mengungkapkan semula ada sembilan perempuan dalam kabinetnya. Tetapi, karena ada yang memilih menjadi Gubernur Jawa Timur, maka jumlah menteri perempuan di Kabinet Kerja berkurang menjadi delapan.
"Ada yang halus seperti Bu Yohanna [Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak] dan Bu Nila Moeloek [Menteri Kesehatan]. Tapi ada yang galak. Bu Susi [Menteri Kelautan dan Perikanan], ini paling galak," katanya di Jakarta, Senin (30/10/2018).
Pernyataan tersebut langsung disambut gelak tawa dari peserta yang menghadiri Kongres XX Tahun 2018 WKRI. Tak hanya itu, Jokowi juga sempat menunjukkan foto Susi Pudjiastuti di layar presentasi sembari mengomentari karakter menterinya yang diakuinya galak ini.
Menurutnya, dalam beberapa aspek, perempuan memiliki kelebihan dibandingkan laki-laki. Perempuan diakuinya memiliki ketelitian, ketangguhan, dan kesiapan dalam bekerja sehingga membuatnya yakin terhadap kinerja para menteri perempuan di kabinetnya.
"Beberapa riset perempuan memiliki keunggulan dibandingkan laki-laki. Perempuan lebih kuat dalam menghadapi persaingan. Ini menurut Harvard Business Review, bukan menurut saya. Perempuan mempunyai kemampuan multitasking yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki," tambahnya.
Tak hanya itu, besarnya peran perempuan di Indonesia juga ditunjukkan Jokowi dengan banyaknya medali emas Asian Games 2018 yang disumbangkan oleh atlet perempuan.
"Coba kita lihat kemarin waktu Asian Games. Kita dapat 31 emas, 12 emas disumbangkan oleh atlet perempuan, ada Lindswell, Ari Susanti," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel