Di IMOS 2018, FIFGROUP Tawarkan Bunga Pembiayaan Big Bike 1% per Bulan

Bisnis.com,01 Nov 2018, 15:32 WIB
Penulis: Yudi Supriyanto
Airlangga Hartarto (kedua kanan) naik sepeda motor, didampingi Presdir PT Astra Honda Motor Toshiyuki Inuma (dari kiri), Direktur Thomas Wijaya, dan Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia Johannes Loman, usai membuka Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018, di Jakarta, Rabu (31/10/2018)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – PT Federal International Finance atau FIFGROUP menawarkan berbagai macam program khusus ajang Indonesia Motorcycle Show 2018 – salah satunya pinjaman dengan rate 1% per bulan untuk motor premium dan big bike.

Margono Tanuwijaya, Presiden Direktur PT Federal International Finance--perusahaan pembiayaan milik PT Astra International Tbk, mengungkapkan pihaknya menargetkan dapat memberikan pembiayaan, minimal kepada 500 konsumen pada ajang 2 tahunan yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center, Jakarta.

Di ajang Indonesia Motorcycle Show 2016, perusahaan memberikan pembiayaan kendaraan bermotor roda dua kepada 500 konsumen.

“Sumbangsih kami sebagai sponsor platinum merupakan pertama kali bagi FIFGROUP di acara IMOS ini. FIFGROUP ingin mendukung perkembangan industri otomotif nasional khususnya kendaraan roda dua. Oleh karena itu, Fifgroup hadir dengan menawarkan berbagai solusi pembiayaan melalui ragam layanan dalam lini bisnis yang FIFGROUP miliki,” katanya dalam siaran pers, Kamis (1/11/2018).

Dia menjelaskan, pinjaman dengan rate 1% per bulan untuk motor premium atau big bike diberikan melalui Fifiastra--merupakan lini bisnis FIFGROUP yang menawarkan pembiayaan motor baru dan bekas dengan merek Honda.

Selain FIFASTRA, lini bisnis perusahaan lainnya yang ikut serta dalam ajang IMOS 2018 adalah Spektra, Danastra, dan Amitra.

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan laporan jumlah pengunjung IMOS 2018 ditargetkan sebanyak 100.000 orang dan jumlah transaksi penjualan Rp20 miliar.

Menurutnya, industri otomotif di dalam negeri termasuk sepeda motor di dalam negeri mengalami perkembangan. Salah satu indikatornya, lanjutnya adalah kinerja laporan keuangan perusahaan-perusahaan pembiayaan otomotif.

Dia menuturkan, pertumbuhan penjualan sepeda motor di dalam negeri pada Januari--September 2018 sebesar 8,8% adalah lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi di dalam negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini