Pendapatan Kuartal III Alibaba Group Melonjak 54%

Bisnis.com,05 Nov 2018, 17:35 WIB
Penulis: Yusran Yunus
Seorang karyawan terlihat di balik dinding kaca dengan logo Alibaba di kantor pusat perusahaan itu di pinggiran Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Raksasa perusahaan e-commerce dunia asal China, Alibaba Group, mengumumkan pendapatannya periode Juli-September 2018 mencetak kenaikan sebesar 54% dari periode sama tahun lalu, menjadi US$12.398 juta.

Pernyataan resmi Alibaba Group yang dikirimkan ke Bisnis pada hari ini Senin (5/11/2018) menyebutkan pendapatan seluruh lini bisnis perusahaan mencatat kenaikan menggembirakan.

Adapun rinciannya yaitu pendapatan dari bisnis utama perdagangan naik 56% hingga US$10.553 juta, pendapatan dari bisnis komputasi naik 90% hingga US$825 juta, pendapatan dari media digital dan hiburan naik 24% hingga US$865 juta.

Kemudian, pendapatan dari inisiatif inovasi dan lainnya naik 20% hingga US$155 juta.

Laporan tersebut memaparkan pendapatan dari operasional sebesar US$1.966 juta, turun 19% lantaran konsolidasi antara Ele.me dan Cainiao Network, investasi pada media digital dan hiburan serta beberapa inisiatif strategis lainnya, dan peningkatan pada kompensasi saham dan depresiasi pengeluaran.

Margin laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) yang disesuaikan naik 7% hingga US$3.889 juta.

Kemudian, margin laba sebelum bunga, pajak, dan amortisasi (EBITA) yang disesuaikan untuk bisnis utama perdagangan sebesar US$4.340 juta, naik hingga 13%. EBITA yang disesuaikan untuk bisnis marketplace, dengan perhitungan non-GAAP, naik 27%  hingga US$5.190 juta.

Sementara pendapatan bersih yang berhubungan dengan pemegang saham biasa sebesar US$2.917 juta dan pendapatan bersih sebesar US$2.656 juta, merepresentasikan kenaikan masing-masing sebesar 13% dan 5%

Pendapatan bersih non-GAAP sebesar US$3.415 juta. EPS terdilusi sebesar US$1,11 dan EPS terdilusi non-GAAP sebesar US$1,40

Adapun kas bersih dari aktivitas operasional sebesar US$4.573 juta dan arus kas bebas non-GAAP sebesar US$2.334 juta.

Laporan Alibaba Group itu memotret juga perihal aktivitas konsumen, dimana konsumen aktif tahunan di marketplace ritel perusahaan di China mencapai 601 juta, bertambah 25 juta dalam periode 12 bulan yang berakhir pada 30 Juni 2018.

Pengguna mobile bulanan di marketplace ritel China mencapai 666 juta pada September 2018, bertambah 32 juta dari Juni 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini