Bertemu Kiai Ma'ruf Amin, Ini Pendapat Boni Hargens Tentang Islam, Pancasila, dan NKRI

Bisnis.com,07 Nov 2018, 00:40 WIB
Penulis: MG Noviarizal Fernandez
Presiden Joko Widodo (kanan) dan KH Maruf Amin (kiri) sebelum memimpin rapat pleno Komite Nasional Keuangan Syariah di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (5/2)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA - Pengamat Politik Boni Hargens melakukan silaturahmi dengan Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta, Selasa (6/11/2018) sore.

Dalam silaturahmi tersebut, Boni menegaskan bahwa Islam merupakan fondasi yang menjiwai Pancasila dan NKRI.

"Perjumpaan dengan Kiai Ma'ruf Amin sore ini merupakan momentum silaturahmi yang mengingatkn saya tentang arti penting ulama dalam sejarah pembentukan bangsa ini," kata Boni melalui pesan singkat, Selasa (6/11/2018) malam.

Islam dan Indonesia, kata dia, adalah satu-kesatuan yang tak dapat diceraikan. Pasalnya, perjuangan menjadi Indonesia dibangun di atas fondasi bernama Islam.

"Bagi saya, Islam merupakan fondasi yang menjiwai Pancasila dan NKRI," tandas dia.

Menurut Boni, pihak yang menuding Presiden Joko Widodo anti-Islam adalah kubu radikal yang arogan, yang tidak terlibat dalam sejarah perjuangan bangsa ini. Mereka, kata Boni, adalah aliran yang datang belakangan jauh setelah Indonesia merdeka.

"Paham khilafah yang mereka perjuangkan mencederai perjuangan para founding fathers yang telah meletakkan Pancasila sebagai dasar demokrasi dan kebangsaan kita," jelas Boni.

Boni mengaku bersyukur bisa bersilaturahmi dengan Kiai Ma'ruf. Dia menilai Kiai Maruf merupakn figur dan simbol dalam politik saat ini yang cenderung diwarnai arus kebudayaan dan keagamaan.

"Ketika lawan politik mnyerang Jokowi sebagai anti-Islam, Kiai Ma'ruf justru mempertegas keislaman Jokowi yang sejati. Bahwa dengan menggandeng Kiai Ma'ruf, Jokowi memperlihatkan jati dirinya sebagai pemimpin yang lahir dari rahim Islam dan Indonesia," pungkas Boni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini