Bisnis.com, PALEMBANG – Jabatan Ketua tim kampanye daerah atau TKD Provinsi Sumatra Selatan Koalisi Indonesia Kerja (KIK), Joko Widodo—Ma'ruf Amin, mengalami perubahan.
Posisi Ketua TKD Sumsel sebelumnya dijabat oleh Alex Noerdin dan sekarang digantikan Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Sumsel Syahrial Oesman.
Sementara itu, Alex Noerdin mengemban jabatan baru selaku ketua dewan penasehat TKD Sumsel yang nantinya juga lebih fokus pada tim khusus Jokowi-Ma’ruf.
Alex mengatakan jabatan sebagai ketua dewan penasehat merupakan langkah dan strategi tim kampanye nasional (TKN) untuk lebih mengoptimalkan program kerja dalam rangka pemenangan tim Jokowi-Ma’ruf.
"Dengan perubahan jabatan tersebut, tentunya saya bisa lebih fokus pada tim khusus Jokowi-Ma’ruf, di mana nantinya akan berhubungan langsung dengan Capres Jokowi," katanya dalam keterangan pers Kamis (15/11/2018).
Ketua DPD 1 Partai Golkar Sumsel itu melanjutkan sebagai ketua dewan penasehat dirinya juga akan lebih optimal dan bersinergi sengan seluruh kalangan maupun jaringan yang sudah terjalin selama ini.
"Sama halnya dengan kepengurusan daerah lainnya contohnya TKD Jatim, di mana dewan penasehat juga dijabat oleh para tokoh penting seperti Dahlan Iskan, Khofifah Indar Parawansa hingga mantan Gubernur Jatim Imam Utomo," katanya.
Begitupun di Jawa Barat yang juga dijabat oleh gubernur Ridwal Kamil. Dia menilai semuanya memiliki tugas khusus yang nantinya akan melaporkan langsung kepada Capres Jokowi.
Adapun perubahan posisi itu mulai berlaku sejak Rabu (14/11) berdasarkan SK No: 021-A/KPTS/TKN-JKWMA/XI/2018 tentang penetapan pengesahan penyempurnaan TKD KIK Sumsel yang ditandatangani Ketua TKN Erick Thohir dan Sekretaris Hasto Kristiyanto tertanggal 13 November 2018.
Sementara itu untuk jabatan lainnya, Gubernur Sumsel Herman Deru sebagai ketua dewan pengarah, kemudian sekretaris masih dijabat M Giri Ramanda N Kiemas yang juga Ketua DPD PDIP Sumsl termasuk juga bendahara TKD Sumsel dijabat Alvin Kennedy yang juga Ketua DPW PSI Sumsel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel