PPP Romi Dukung Jokowi, PPP Djan Farid Dukung Prabowo

Bisnis.com,16 Nov 2018, 20:12 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi muktamar Jakarta, Humphrey Djemat (kanan) didampingi Wakil Sekjen PPP Sudarto usai memberikan keterangan pers terkait pengunduran diri Ketua Umum PPP Djan Faridz, di Jakarta, Senin (30/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA--Partai Persatuan Pembagunan (PPP) versi Muktamar Jakarta atau kubu Djan Faridz akhirnya memutuskan untuk mendukung pasangan Capres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

"Berkaitan dengan kepemimpinan peserta Mukernas PPP menjatuhkan pilihan politiknya pada nomor urut 02 yaitu pasangan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019," kata Ketua Umum PPP Humphrey R. Djemat, disela-sela Musyawarah Kerja Nasional, Jumat (16/11).

Mukernas juga meminta para kader, baik di tingkat pusat muapun daerah, untuk mendukung calon presiden nomor urut 02 tersebut.

"Kepada DPP, DPW, DPC dan ranting-ranting partai secara bersama-sama diminta untuk memenangkan Prabowo-Sandi," katanya.

Humphrey beralasan keputusan untuk mendukung pasangan Prabowo-Sandi sudah dipikirkan secara matang.

Selain itu, program yang ditawarkan Prabowo-Sandi juga sejalan dengan keinginan para peserta Mukernas.

"Kita ingin pemimpin yang amanah dan itu ada pada pasangan Prabowo-Sandi," kata Humphrey.

Dirinya juga tidak mempermasalahkan adanya ancaman dari kubu PPP kubu Romahurmuziy (Romi) yang akan memperkarakan secara hukum terhadap penyelengara dan peserta Mukernas.

"Kita sudah biasa menghadapi ancam-mengancam mereka 4 tahun, dan kita tetap berjalan dan solid. Jadi, pidanakan saja," katanya santai.

Humphrey ditunjuk menjadi Ketua Umum setelah Djan Faridz mengundurkan diri dari jabatannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini