Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), mempertahankan reboundnya dan menguat lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (3/12/2018).
JII menguat 1,49% atau 9,87 poin ke level 672,46 pada akhir sesi I, setelah mulai rebound saat dibuka menanjak 1,47% atau 9,75 poin di posisi 672,34 pagi tadi.
Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di level 666,62-674,98. Adapun pada perdagangan Jumat (30/11), indeks syariah berakhir terkoreksi 0,37% atau 2,47 poin di level 662,59.
Sebanyak 20 saham menguat, 7 saham melemah, dan 3 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing naik 2,72% dan 1,90% menjadi pendongkrak utama terhadap penguatan JII siang ini.
Sejalan dengan JII, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 1,33% atau 80,80 poin ke level 6.136,93 pada akhir sesi I, setelah dibuka rebound dengan kenaikan 1,02% atau 61,94 poin di level 6.118,06.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.101,74 – 6.143,72. Adapun pada perdagangan Jumat (30/11), IHSG ditutup melemah 0,84% atau 51,04 poin ke level 6.056,12.
Sebanyak 228 saham menguat, 145 saham melemah, dan 245 saham stagnan dari 618 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.
Seluruh sektor bergerak di zona hijau, dipimpin oleh sektor finansial yang menguat 2%, disusul sektor properti yang naik 1,77%, dan sektor tambang yang menguat 1,71%.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang masing-masing menguat 3,87% dan 3,38% menjadi penopang utama terhadap penguatan IHSG pada akhir sesi I.
Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:
UNVR | +2,72% |
TLKM | +1,90% |
KLBF | +6,23% |
INTP | +5,10% |
Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:
ICBP | -1,27% |
TPIA | -1,41% |
BRPT | -1,90% |
PTBA | -1,24% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel