Cukai Rokok Tak Naik Jadi Catatan Negatif, Pialang dan Fintech Tak Berizin Dilaporkan ke OJK

Bisnis.com,04 Des 2018, 19:08 WIB
Penulis: Ahmad Rifai
Pekerja melinting rokok sigaret kretek di salah satu industri rokok di Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (31/5)./Antara-Destyan Sujarwoko

Bisnis.com, Jakarta - Ekonom World Bank Indonesia, Frederico Gil Sander, menilai keputusan Pemerintah Indonesia yang tak jadi menaikkan cukai rokok pada 2019 merupakan catatan negatif yang terjadi di tahun 2018 menjadi berita kanal Finansial Bisnis.com terpopuler sore ini Selasa (4/12/2018).

Selain itu, Apparindo telah memberikan laporan dan data tentang agen, pialang, maupun fintech asuransi yang tak berizin ke OJK, turut masuk dalam jajaran berita terpopuler.

Berikut 5 berita terpopuler Bisnis.com dari kanal finansial sore ini.

1. Ekonom World Bank: Cukai Rokok Tak Naik Jadi Catatan Negatif 2018

Ekonom World Bank Indonesia Frederico Gil Sander merasa kecewa dengan keputusan pemerintah yang batal menaikkan cukai roko.

Menurutnya kebijakan ini sangant berkaitan dengan kualitas sumber daya manusia kedepannya.

Baca komentarnya lebih lanjut di sini.

2. BNI Optimistis Dana Tax Amnesty Tetap Bertahan di Dalam Negeri

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. optimistis dana repatriasi dari program tax amnesty masih akan betah di dalam negeri selepas periode lock up berakhir pada pertengahan tahun depan.

Direktur Keuangan BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan bahwa dana repatriasi yang dihimpun oleh BNI sebagai gateway dalam program pengampunan pajak ditanamkan ke dalam berbagai instrumen dana pihak ketiga (DPK).

Baca selengkapnya di sini.

3. Sri Mulyani: Kebijakan Fiskal Tetap Fleksibel Hadapi Kebijakan AS

Pemerintah akan fokus menjaga kebijakan fiskal tetap dapat diandalkan sembari berharap sentimen ketidakpastian dari Amerika Serikat (AS) mereda.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan pihaknya konsisten tetap akan menyampaikan kepada seluruh pelaku ekonomi bahwa fiskal dalam kondisi yang dapat diandalkan.

Selengkapnya di sini.

4. CIMB Niaga Kejar Dana Murah

PT Bank CIMB Niaga Tbk. fokus mengejar dana murah tahun ini untuk mengimbangi pertumbuhan deposito yang stagnan.

Direktur Konsumer CIMB Niaga mengatakan bahwa perseroan kesulitan bersaing dengan bank umum kelompok usaha (BUKU) II dan III terkait suku bunga deposito. Hal ini pun berdampak pada portofolio deposito di penghujung tahun.

Baca Selengkapnya di sini.

5. Apparindo Laporkan Agen dan Pialang Tak Berizin ke OJK

Pelaku industri pialang asuransi memberikan apresiasi terhadap langkah OJK yang tengah menertibkan agen asuransi yang tidak terdaftar dan perusahaan pialang asuransi yang tidak berizin.

Ketua Umum Apparindo Harry Purwanto menyatakan, pihaknya telah memberikan laporan dan data tentang agen, pialang, maupun fintech asuransi yang tidak berizin kepada Otoritas Jasa Keuangan agar segera ditertibkan.

Ada 12 entitas yang melakukan pemasaran produk asuransi tapi belum berizin, selengkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini