KTP Elektronik Tercecer, Disdukcapil Padang Pariaman Akui Ada Kelalaian

Bisnis.com,12 Des 2018, 19:43 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Ilustrasi: Petugas Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) mencetak KTP-el di Kantor Disdukcapil Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (24/10/2017)./ANTARA-Adeng Bustomi

Bisnis.com, JAKARTA -- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman mengakui ada kelalaian pengelolaan gudang. Hal itu disampaikan terkait temuan KTP Elektronik yang tercecer.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Padang Pariaman Muhammad Fadhly menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan informasi dari Polsek Kota Pariaman atas temuan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik yang tercecer.

Atas perintah Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, Dukcapil Kabupaten Padang Pariaman segera melakukan penelusuran dan mendapatkan informasi atas KTP-el yang tercecer tersebut.

“Terbuangnya KTP-el tersebut di lokasi sekitar gudang adalah murni kekeliruan pengelola gudang dalam proses pemisahan barang atau arsip yang akan dimusnahkan,” ujarnya dalam keterangan resmi yang dihimpun Rabu (12/12/2018).

KTP-el yang tercecer tersebut adalah barang yang akan dimusnahkan karena rusak yang telah ditarik dari pemiliknya dan akan diganti dengan yang baru.

“KTP-el warga yang tidak digunakan lagi karena penggantian elemen data, penggantian alamat karena pemekaran nagari [daerah], penggantian pekerjaan, penggantian status, dan penggantian KTP-el karena datang dari luar daerah Kabupaten Padang Pariaman, yang bersangkutan telah mendapatkan KTP-El yang baru,” tambahnya.

Atas kejadian tersebut, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni mengimbau agar kejadian ini tidak terulang dan Dukcapil Padang Pariaman melakukan pengelolaan gudang dengan baik serta dengan pengawasan ketat.

Untuk diketahui, dua kantong plastik KTP-el tersebut ditemukan di sekitar gudang penyimpanan arsip Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Padang Pariaman, tepatnya di Desa Kampung Baru.

KTP-el yang sudah habis masa berlakunya tersebut ditemukan warga yang langsung melaporkan ke Polsek Kota Pariaman untuk segera diamankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini