Bisnis.com, JAKARTA -- Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Muhammad Romahurmuziy mengungkapkan bahwa pihaknya akan membentuk tim khusus untuk mempersiapkan debat calon presiden dan wakil presiden.
Tim khusus (Timsus) tersebut dibentuk guna mengidentifikasi pertanyaan yang diperkirakan akan muncul pada debat yang akan dilaksanakan pada 17 Januari 2019 mendatang.
Selain itu, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan itu juga menjelaskan bahwa timsus tersebut juga akan mengidentifikasi pertanyaan-pertanyaan yang akan dilontarkan saat debat.
“Sekaligus evaluasi tentang apa yang kurang yang selama ini dilakukan oleh pemerintah,” ujarnya di Jakarta, Senin (17/12/2018).
Lebih jauh, pria yang akrab disapa Romy ini menjelaskan timsus ini terdiri atas pakar yang berasal dari aneka profesi, terutama dari kalangan akademik yang mereka memiliki kompetensi di sektornya masing-masing.
Tambahnya, timsus akan melihat ratusan orang yan memiliki kompetensi untuk mempersiapkan keperluan debat.
“Ya aneka sektor ya, di kementerian sudah 34, belum sektor yang perlu pendalaman khusus. Misalnya kalau kita bicara keuangan kan bukan sekedar perbankan tetapi makro, mikro, kemudian kita bicara fiskal policy, jadi banyak yang kita libatkan,” jelasnya.
Romy mengaku hingga saat ini pihaknya masih menyiapkan timsus tersebut dengan melakukan penajaman-penajaman, sehingga nantinya dapat mempersiapkan debat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel