Kaleidoskop 2018, Cerita Prabowo dan Jokowi Pilih Calon Wakil Presiden

Bisnis.com,18 Des 2018, 14:22 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Adrian Sopa (kanan) di Kantor LSI Jakarta Timur./Antara

Hingga menit akhir pada hari deklarasi pemilihan cawapres, pemilihan nama masih sangat dinamis, nama Mahfud MD yang sangat santer terdengar hingga menit- menit akhir deklarasi seketika berubah.

Jokowi mengumumkan cawapresnya di Restoran Plataran, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Ma’ruf Amin resmi diumumkan jadi cawapres.

“Saya memutuskan kembali mencalonkan diri sebagai calon presiden RI periode 2019-2024. Keputusan ini adalah tanggung jawab besar, erat kaitannya dengan cita-cita untuk meneruskan mimpi besar Indonesia maju dalam melanjutkan pembangungan dan berkeadioan di seluruh pelosok,” ujar Jokowi di Restoran Plataran, Jakarta, Kamis (9/8/2018).

Lantas, apa yang membuat calon presiden petahana tersebut memilih Ma’ruf Amin menjadi pendampingnya?

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding menjelaskan bahwa pemilihan Ma’ruf Amin merupakan sebuah pilihan yang sudah dipertimbangkan dengan matang oleh Jokowi.

Selama proses penyeleksian pemilihan cawapres, Jokowi tidak pernah memberikan sebuah janji kepada seseorang untuk mendampinginya dalam kontestasi pemilihan presiden 2019.

“Bisa jadi tim sukses-tim sukses masing-masing yang ada di sekitaran Pak Jokowi ini yang merasa mendapatkan angin, lalu disampaikan kepada calon-calonnya, sehingga para calonnya merasa akan dipilih, kira-kira begitu,” ujarnya di Jakarta (5/12/2018).

Karding menampik kabar adanya intervensi dalam pemilihan cawapres saat itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini