Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan keyakinannya terhadap Federal Reserve dan gubernurnya, Jerome Powell, setelah laporan beredar bahwa Trump membahas pemecatan kepala bank sentral tersebut.
Dilansir Bloomberg, dalam wawancara di Gedung Trump masih berpendapat bahwa bahwa suku bunga naik terlalu cepat.
“Itu pendapat saya, Tapi saya pikir jelas bahwa mereka menaikkan suku bunga terlalu cepat karena mereka berpikir ekonomi sangat baik. Tapi saya pikir mereka akan segera mengerti perkataan saya. Maksud saya, faktanya adalah ekonomi berjalan dengan sangat baik sehingga mereka menaikkan suku bunga dan itu merupakan bentuk pengamanan,” ungkapnya kepada wartawan
Pekan lalu, seorang sumber mengatakan kepada Bloomberg bahwa Trump telah membahas pemecatan Powell, namun Trump mengatakan pada akhir pekan bahwa hal tersebut di luar kekuasaannya.
Presiden telah berulang kali menyatakan kemarahan tentang kenaikan suku bunga The Fed, dan menyalahkannya sebagai penyebab jatuhnya pasar saham,
Trump mengatakan kenaikan suku bunga acuan akan menyulitkan kampanye pemilihannya kembali.
"Presiden Obama tidak melakukan banyak hal. (Pemerintahan) jauh lebih mudah dijalankan ketika tidak ada suku bunga. Ia memiliki tingkat bunga yang sangat rendah,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel