Bisnis.com, JAKARTA - Dunia perfilman nasional dirundung duka mendalam atas wafatnya aktor/sutradara kawakan, Sutoro Margono (Torro Margens) dalam usia 68 tahun, pada Jumat dinihari pukul 00.45 wib.
Kabar duka tersebut tersiar di media sosial diantaranya Facebook, Instagram.
Kerabat dekat almarhum, Hesty Syani Barrett dalam akun-nya di Facebook, menginfokan kepergian untuk selamanya sang aktor/sutradara tersebut. "Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Roji'un. Selamat jalan Mas Toro, maafkan Hesty tidak bisa datang. Terima kasih mas Toro..I miss you Mas..," tulisnya.
Dia melanjutkan postingannya. "Mas Torro Margens sudah seperti kaka dan guru untuk ku. Mas Torro adalah Aktor sekaligus sutradara. Dari Almarhum pertama kali berikan kesempatan peran pembantu di filmnya kerjasama Indonesia-Malaysia. "Lukisan Berlumur Darah"(1988). Film kedua, peran utama di "Angling Darma II" (Pemberontakan Batik Madrim). (1992) bersama Barry Prima, Wingky Harun".
Torro dilahirkan di Paduraksa, Pemalang, Jawa Tengah pada 5 Juli 1950. Semasa hidupnya, dia dikenal memerankan sejumlah peran antagonis. Di sejumlah film hasil garapannya, almarhum mempercayakan sejumlah peran kepada aktor/aktris terkenal seperti Ayu Azhari, Kiki Fatmala, Raja Emma, Barry Prima.
Almarhum sempat mencoba masuk ke panggung politik dengan menjadi dalam Pilkada Pemalang, maju bersama Calon Bupati Iman Santosa melalui jalur independen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel