Bisnis.com, JAKARTA - Pasar gedung perkantoran di kawasan pusat bisnis (CBD) Jakarta oleh pengembang diklaim masih tetap stabil, bahkan kondisi tersebut akan tetap berlanjut hingga 2019.
Direktur PT Ciputra Development Tbk. Artadinata Djangkar mengatakan jika melihat rentang waktu pada 2018, pasar perkantoran di kawasan CBD masih cenderung stabil dan kondisi ini massih akan berlanjut hingga 2019.
"Perkantoran masih stabil, masih melanjutkan kondisi tahun sebelumnya yang memang belum bullish," kata Artadinata kepada Bisnis, Rabu (9/1/2019).
Dia mengatakan harga sewa ruang kantor di kawasan CBD masih berada dalam tarif yang wajar, yaitu Rp180.000 hingga Rp300.000 per m2.
Bahkan, dia menjelaskan perkantoran dari 2018 sduah mengalami sedikit peningkatan, baik ruang kantor yang disewakan ataupun untuk dijual.
Dia mengatakan salah satu gedung perkantoran yang dikembangkan Ciputra, yaitu Tokopedia Tower, yang terletak di kawasan CBD sudah terhuni hingga 70%.
Lanjut dia, sudah ada beberapa co-working space yang akan menyewa gedung kantor, namun masih belum tahap deal sampai saat ini. Namun, potensi penyewa paling besar adalah e-commerce.
Dia mengatakan prospek untuk pasar perkantoran akan tetap ada. "Sebenarnya kalau office memang masih belum terlalu bagus, trennya kita lihat membaik, tapi kalau ramai sekali masih perlu waktu, mungkin masih 3 tahunan lagi," tambah dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel