Pelatih Persib Miljan Radovic Tertantang Patahkan Mitos

Bisnis.com,10 Jan 2019, 13:46 WIB
Penulis: Newswire
Sejumlah pesepak bola Persib Bandung U-16 mengangkat piala saat perayaan kemenangan di Cafe Persib, Bandung, Jawa Barat, Senin (10/12/2018). Persib Bandung U-16 menjadi juara Elite Pro Academy Liga 1 U-16 2018 setelah mengalahkan Bali United 4-3 melalui adu penalti pada pertandingan final yang berlangsung di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang, Minggu (9/12) lalu./Antara-Novrian Arbi

Bisnis.com, BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Miljan Radovic ingin mematahkan mitos bahwa pelatih asing yang mengarsiteki "Maung Bandung", sulit untuk bisa meraih gelar juara.

"Saya sudah bicara kepada manajemen kalau bisa saya ingin juara musim ini," ujar Radovic di Bandung, Kamis (10/1/2019).

Radovic sadar bahwa menjadi juru taktik di Persib bukanlah hal yang mudah. Kultur yang berlaku di Bandung berbeda dengan di klub-klub lain. Apabila melakukan kesalahan sedikit saja, pendukung Persib siap untuk mengkritisi.

Sejak era perserikatan, belum ada catatan pelatih asing yang berhasil membawa Maung Bandung juara. Tercatat beberapa nama pelatih yang bisa mengantarkan Persib berjaya, yakni Nandar Iskandar, Ade Dana, Indra Thohir, dan Djadjang Nurdjaman.

Di tangan pelatih asing, Persib sempat memiliki asa untuk merengkuh gelar juara. Pada musim 2007, pelatih asal Moldova, Arcan Lurie, hanya mampu membawa Persib berstatus juara paruh musim saja. Kemudian musim Liga 1 Indonesia 2018, Mario Gomez hampir mencatatkan sejarah, setelah mampu membawa Persib di puncak klasemen. Namun, sanksi yang diterima Persib, membuat tim asuhannya terseok-seok hingga akhir musim.

Kini tugas berat menanti Radovic. Di musim pertamanya melatih Persib, pria asal Montenegro ini mengusung target empat besar. "Saya tahu target musim ini adalah empat besar, tapi saya akan bicara kepada pemain saya. Untuk itu saya datang ke sini, saya serius untuk membawa Persib berprestasi," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini