Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Amar Indonesia (Amar Bank) mencatatkan total aset senilai Rp1,8 triliun pada akhir tahun lalu. Total aset tersebut meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan total aset pada akhir tahun sebelumnya senilai Rp800 miliar.
Managing Director Amar Bank Vishal Tulsian mengatakan bahwa pertumbuhan kinerja tersebut menjadi modal penting bagi perseroan menyongsong tahun ini. Dia optimistis pertumbuhan kinerja perseroan akan semakin baik pada tahun ini, seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kami optimis pertumbuhan perekonomian akan semakin baik lagi pada 2019, dan Amar Bank akan menjadi bagian dari pertumbuhan ini,” katanya dikutip dari siaran pers, Kamis (17/1/2018).
Dia menyampaikan, pada tahun ini perseroan akan befokus pada pengembangan produk dan layanan untuk nasabah, khususnya produk digital. Salah satu andalan perseroan adalah produk Tunaiku, yang sejauh ini mencatatkan pertumbuhan signifikan.
Presiden Direktur Amar Bank Tuk Yulianto mengatakan bahwa sepanjang tahun lalu, Tunaiku mengalami kenaikan jumlah nasabah sekitar lima kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Total nasabah tunaiku disebutkan mencapai kurang lebih 170.000 akun.
Produk tersebut, lanjutnya akan menjadi bagian dari strategi Amar Bank memperluas layanan produk perbankannya ke 16 kota besar di Indonesia tanpa perlu membuka cabang baru. Dia meyakini Tunaiku dapat menjadi produk unggulan yang dapat menyaingi produk perbankan digital dari bank lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel