Kurs Tengah Melemah 24 Poin, Rupiah Perkasa Saat Mayoritas Kurs di Asia Tertekan

Bisnis.com,18 Jan 2019, 11:25 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Karyawan bank memperlihatkan uang pecahan Dolar AS dan Rupiah di Jakarta, Senin (7/1/2019)./ANTARA-Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (18/1/2019) di level Rp14.182 per dolar AS, melemah 24 poin atau 0,17% dari posisi Rp14.158 pada Kamis (17/1).

Kurs jual ditetapkan Rp14.253 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.111 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 8 poin atau 0,05% ke level Rp14.184 per dolar AS pada pukul 11.02 WIB.

Pagi ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka rebound dengan penguatan 26 poin atau 0,18% ke level Rp14.166 per dolar AS dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Nilai tukar rupiah rebound setelah ditutup di zona merah dengan pelemahan 64 poin atau 0,45% ke level Rp14.192 per dolar AS pada perdagangan Kamis (17/1/2019).

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak di kisaran Rp14.155-Rp14.195 per dolar AS.

Rupiah menguat di saat mayoritas mata uang di Asia melemah siang ini. Selain rupiah, baht Thailand dan won Korea selatan juga menguat masing-masing 0,15% dan 0,09%.

Di sisi lain, rupee India memimpin mata uang di Asia yang melemah siang ini dengan depresiasi 0,21%, sedangkan yen Jepang terpantau melemah 0,07%.

Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau menguat 0,01 poin atau 0,01% ke level 96,075 pada pukul 10.55 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,01 poin atau 0,01% di level 96,075, setelah pada perdagangan Kamis (17/1) ditutup menguat 0,01% atau 0,0006 poin di posisi 96,065.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)               

18 Januari

14.184

17 Januari

14.158

16 Januari

14.154

15 Januari

14.084

14 Januari

14.052

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini