5 Berita Populer Finansial, Aset BTPN Tembus Rp100 Triliun dan KIS Jadi Program Jokowi Paling Sukses

Bisnis.com,24 Jan 2019, 18:38 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Presiden Joko Widodo memberikan penjelasan seputar Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Balai Desa Asrikaton Pakis Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (21/5/2015). - JIBI/Mohammad Sofii

1. Disebut Sebagai Program Jokowi Paling Sukses, Ini Manfaat Kartu Indonesia Sehat

Progam Kartu Indonesia Sehat disebut sebagai program pemerintahan Joko Widodo yang paling sukses dalam memberi pelayanan kepada masyarakat.

Berdasarkan hasil survei Alvara Research Center berjudul “Laporan Survei Pilpres 2019, baca selengkapnya di sini

 

2. Tahun Pertama Jadi Bank Terbuka, BTPN Syariah Dongkrak Aset 31,5%

Pada tahun pertamanya sebagai bank publik pada 2018, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. mencatatkan kinerja yang positif dilihat dari pertumbuhan sejumlah indikator keuangan utama.

Dalam laporan tahunan yang dipublikasikan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (23/1/2019), Direktur Utama BTPN Syariah Ratih Rachmawaty menyampaikan bahwa perseroan membukukan kinerja keuangan yang sangat baik pada tahun lalu. Baca selengkapnya di sini

 

3. Aset BTPN Tembus Rp100 Triliun, Laba Melonjak 61%

PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) menambah daftar jumlah bank di Indonesia dengan kepemilikan aset di atas Rp100 triliun.

Pencapaian ini terwujud sebelum BTPN beroperasi sebagai entitas baru, hasil penggabungan usaha (merger) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI). Baca selengkapnya di sini

 

4. Sepanjang 2018 BNI Catat Pertumbuhan Kredit 16,2%, Begini Rinciannya

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. sepanjang 2018 berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 16,2% secara tahunan (year on year/yoy) dari Rp441,31 triliun pada akhir 2017 menjadi Rp512,78 triliun pada akhir 2018.

Wakil Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Herry Sidharta mengatakan penyaluran kredit perseroan tersebut didorong oleh kredit pada segmen Korporasi Swasta, baca selengkapnya di sini

 

5. BNI Perkirakan Pemenuhan Standar Akuntansi Gerus CAR Sampai 40 bps

PT Bank BNI (Persero) Tbk. bersiap memenuhi ketentuan Pedoman Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 yang berlaku mulai tahun depan.

Direktur Keuangan BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan bahwa aturan baru tersebut akan berdampak terhadap rasio kewajiban pemilikan modal minimum (KPMM) perseroan pada tahun depan. Baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini