Bisnis.com, PALEMBANG – Pertumbuhan ekonomi Sumatra Selatan tercatat sebesar 6,04% pada 2018 atau di atas rata-rata nasional yang sebesar 5,17%.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel, Endang Tri Wahyuningsih, mengatakan pertumbuhan utamanya didorong oleh usaha penyediaan akomodasi dan makan minum yang tumbuh 13,15%.
“Dari sisi produksi, semua lapangan usaha tumbuh namun yang tertinggi berasal dari sektor penyediaan akomodasi dan makan minum,” katanya, Rabu (6/2/2019).
Endang menerangkan tingginya pertumbuhan lapangan usaha tersebut menunjukkan masyarakat Sumsel lebih sering berekreasi.
Faktor lainnya, pada tahun lalu juga berlangsung pesta olahraga terbesar di Asia, Asian Games, yang dinilai turut mensokong pertumbuhan sektor usaha tersebut.
Dia melanjutkan lapangan usaha lainnya yang tumbuh tinggi, yakni jasa perusahaan sebesar 9,51% serta pertambangan dan penggalian sebesar 9,27%,
Menurut dia selama tiga tahun terakhir pertumbuhan ekonomi Sumsel terus menunjukkan peningkatan yang signifikan di mana pada 2016 sebesar 5,04% dan meningkat jadi 5,51% pada 2017.
Sementara itu dilihat dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi tahun 2018 terjadi pada semua komponen.
Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT (PK-LNPRT) sebesar 8,57% diikuti Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) sebesar 6,64% dan Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 4,41%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel