Jakarta Islamic Index Ditutup Melemah, 19 Saham Jadi Penekan

Bisnis.com,08 Feb 2019, 18:01 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berakhir di zona merah pada perdagangan hari ini, Jumat (8/2/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup melemah 0,63% atau 4,53 poin ke level 717,51, setelah dibuka turun 0,43% atau 3,11 poin di posisi 718,94.

Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di level 713,77-719,29. Adapun pada perdagangan Kamis (7/2), JII berakhir terkoreksi 0,57% atau 4,13 poin di level 722,05.

Sebanyak 9 saham menguat, 19 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dan PT Charoen Popkhand Indonesia Tbk. (CPIN) yang masing-masing turun 2,92% dan 1,92% menjadi penekan utama pergerakan JII hari ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,23% atau 14,79 poin di level 6.521,66, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,35% atau 22,71 poin di level 6.513,74.

Adapun pada perdagangan kemarin, Kamis (7/2), IHSG ditutup melemah 0,17% atau 11,42 poin ke level 6.536,46. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.498,96 – 6.526,87.

Enam dari sembilan sektor IHSG berakhir di zona merah, didorong oleh sektor industri dasar yang melemah 1,73% dan disusul sektor tambang yang melemah 1,73%.

Di sisi lain, tiga sektor menguat dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut, dipimpin oleh sektor konsumer yang menguat 0,48%.

Dari 627 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 187 saham menguat, 229 saham melemah, dan 211 saham lainnya stagnan.

Saham-saham syariah yang melemah:

UNTR

-2,92%

CPIN

-1,92%

ASII

-0,61%

SMGR

-2,34%

Saham-saham syariah yang menguat:

PGAS

+1,63%

INDF

+1,32%

ICBP

+0,71%

UNVR

+0,20%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Sutarno
Terkini