Bisnis.com, JAKARTA — Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) kembali memperpanjang masa pendaftaran dan finalisasi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2019.
Melalui pengumuman resminya, Jumat (15/2/2019), LTMPT menyatakan bahwa masa pendaftaran SNMPTN yang semula berakhir pada Sabtu, 16 Februari 2019 pukul 22.00 WIB diperpanjang sampai dengan Selasa, 19 Februari 2019 pukul 22.00 WIB.
Ini untuk kali kedua masa pendaftaran diperpanjang karena laman pendaftaran dan finalisasi SNMPTN masih saja sulit diakses.
Dengan adanya perpanjangan ini, LTMPT mengimbau agar siswa tidak panik dan tetap tenang.
"Memperhatikan akses untuk pendaftaran dan finalisasi SNMPTN 2019 yang masih belum optimal, siswa dimohon tenang dan akan dilakukan pelayanan pendaftaran sampai dengan Selasa tanggal 19 Februari 2019 pukul 22.00 WIB," demikian pengumuman yang ditandatangani Ketua LTMPT Ravik Karsidi, Jumat (15/2/2019).
LTMPT menambahkan, jika ada siswa yang masih belum dapat melakukan pendaftaran dan finalisasi, maka akan dicarikan solusi yang pada prinsipnya tidak merugikan siswa.
Sebelumnya, untuk menyiasati padatnya traffic pada server pendaftaraan SNMPTN 2019, LTMPT memberlakukan sistem login bergilir berdasarkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) ganjil genap.
Bagi siswa yang memiliki NISN ganjil diberikan waktu login pada jam ganjil (misal, 13.00-14.00 WIB, 15.00-16.00 WIB, dan seterusnya). Sebaliknya, siswa yang memiliki NISN genap melakukan login pada jam genap (misal, 14.00-15.00 WIB, 16.00-17.00 WIB, dan seterusnya).
Sistem login bergilir ini masih akan diterapkan hingga masa pendaftaran berakhir.
Menurut jadwal SNMPTN, pendaftaran SNMPTN 2019 seharusnya ditutup pada Kamis 14 Februari 2019 pukul 22.00 WIB. Namun, sehari menjelang penutupan ternyata masih banyak siswa sekolah yang eligible sebagai peserta SNMPTN 2019 belum melakukan pendaftaran dan finalisasi.
Untuk memberikan kesempatan, masa pendaftaran pun diperpanjang sampai dengan Sabtu, 16 Februari 2019 pukul 22.00 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel