Ekspansi Kredit Januari Ditopang Hasil Ekspor

Bisnis.com,07 Mar 2019, 15:37 WIB
Penulis: Ipak Ayu H Nurcaya
pasar modal vs kredit perbankan./Bisnis-Radityo Eko

Bisnis.com, JAKARTA — Ekonom PT Bank Maybank Indonesia Tbk. Myrdal Gunarto menilai pertumbuhan kredit perbankan pada Januari 2019 yang mencapai 11,9% secara year-on-year merupakan dampak positif dari aktivitas ekspor. 

Hal itu terutama didorong oleh aktivitas domestik yang terus stabil seiring dengan harga komoditas andalan ekspor indonesia yang mendapat keuntungan dari nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar saat ini.

"Aktivitas korporat untuk kebutuhan modal kerjanya, dan kelanjutan dari program proyek infrastruktur pemerintah saat ini juga turut memengaruhi," katanya kepada Bisnis, belum lama ini. 

Myrdal mengemukakan dengan asumsi laju pertumbuhan ekonomi domestik yang masih stabil, sementara performa ekonomi global masih belum terakselerasi pada tahun ini, maka proyeksi pertumbuhan kredit perbankan diperkirakan dapat mencapai level 10,5%.

Berdasarkan data Bank Indonesia, pada Januari 2019 penyaluran kredit perbankan mencapai Rp5.216,4 triliun. Nilai tersebut tumbuh 11,9% dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy). Pada Januari 2018, pertumbuhan kredit perbankan tercatat sebesar 7,4% yoy.

Sementara itu, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) perbankan per Januari 2019 mencapai Rp5.365,7 triliun, tumbuh 5,1% secara yoy. Pada Januari 2018, pertumbuhan DPK perbankan lebih tinggi, yakni mencapai 8,5% secara yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farodilah Muqoddam
Terkini