Komisi Eropa Hentikan Konsumsi CPO, Indeks Agribisnis Ditutup Menghijau

Bisnis.com,14 Mar 2019, 22:36 WIB
Penulis: Novita Sari Simamora
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA--Kinerja indeks agribisnis berhasil menghijau pada penutupan perdagangan Kamis (14/3/2019), ditutup meningkat 0,2% atau naik 2,95 poin menuju level 1.517,29.

Indeks agribisnis diisi oleh 21 emiten kebun. Adapun dua saham emiten yang berhasil menghijau yakni PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) naik 5,6% menuju level Rp2.450 dan PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS) naik 3,86% menuju Rp1.075 per saham.

Sementara itu, dua emiten kebun yang tertekan yakni PT Provident Agro Tbk. (PALM) dan PT Eagle High Plantation Tbk. (BWPT) masing-masing terkontraksi 2,27% dan 1,82% masing-masing menjadi Rp258 dan Rp162 per saham.

Dalam sepanjang tahun 2019, kinerja indeks agribisnis terkontraksi 3,01%. Indeks agribisnis menempati peringkat kedua setelah indeks aneka industri yang terjerembab cukup dalam sepanjang tahun ini.

Baru-baru ini, Komisi Eropa menyampaikan bakal menghentikan penggunaan sawit untuk biodiesel. Analis menilai, kondisi memberikan sentimen sesaat pada kinerja saham emiten perkebunan.

"Ekspor ke Eropa sudah sangat kecil. Berita dari Eropa hanya akan memberikan sentimen sesaat saja," ungka Kepala Riset Narada Asset Management Kiswoyo Adi Joe  saat dihubungi Bisnis, Kamis (14/3/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini