Bisnis.com, JAKARTA -- PT Marga Mandalasakti (MMS) melakukan simulasi transaksi tol tanpa kartu atau single lane free flow (SLFF) di ruas Tangerang - Merak. Uji coba ini merupakan bagian upaya peningkatan transaksi di jalan tol sejalan dengan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).
Presiden Direktur MMS, Krist Ade Sudiyono mengatakan simulasi dilakukan pada Senin (18/3) di Kantor Operasional Ciujung. SLFF merupakan tahapan menuju transaksi tol tanpa berhenti atau multi lane free flow yang mana saat MLFF diterapkan, tidak ada lagi gerbang tol.
Dalam simulasi SLFF, MMS menyiapkan instalasi SLFF satu lajur di Entrance Gerbang Tol (GT) Serang Barat dan GT Cikande dan Exit GT Cikupa dan GT Serang Timur.
"Dalam penerapan sistem ini dibutuhkan kesiapan tidak hanya dari pihak pengelola jalan tol saja namun juga kesiapan dari masyarakat untuk beralih dari sistem manual dan otomatis menuju sistem SLFF," jelas Krist dalam siaran pers, Selasa (19/3/2019).
Krist menerangkan, MMS menggunakan teknologi Dedicated Short Range Communication (DSRC) yang terhubung dengan on board unit (OBU) di dalam kendaraan. OBU akan menyimpan data dan identitas kendaraan sehingga saat melintas gerbang tol yang dipasang alat pembaca (reader), pengguna kendaraan tak perlu berhenti untuk melakukan transaksi.
Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Kementerian PUPR, Agita Widjajanto mengatakan pihaknya terus mendorong sistem transportasi nasional yang efektif dan efisien guna memperlancar mobilitas barang dan jasa. Dia mengimbuhkan, tujuan akhir dari sistem pembayaran jalan tol di Indonesia adalah MLFF.
"Tapi sebelum itu diberlakukan kita akan uji coba dahulu sistem SLFF. Semoga dengan dilakukan simulasi SLFF ini dapat memberikan manfaat bagi pengguna jalan tol," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel