Bisnis.com, SEMARANG—PT Kawasan Industri Wijayakusuma mengungkapkan sekitar 30 perusahaan asal Hong Kong akan datang untuk melakukan penjajakan, sejumlah langkah akan disiapkan guna membuat calon investor tersebut menanamkan modalnya.
Director of Operations PT Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) Ahmad Fauzie Nur mengatakan, kedatangan perusahaan-perusahaan asal Hong Kong tersebut menandakan bahwa Kawasan Industri Wijayakusuma semakin menarik perhatian investor baik dari dalam maupun luar negeri.
“Mereka datang ke Semarang khusus ke KIW,” kata Ahmad kepada Bisnis, Senin (25/3/2019).
Dia menambahkan, perusahaan-perusahaan asal Hong Kong yang akan datang pada 27 Maret 2019 tersebut akan melakukan penjajakan terlebih dahulu. Akan tetapi, dia berharap terdapat perusahaan yang langsung berminat untuk menamkan modalnya.
Perusahaan, lanjutnya akan melakukan komunikasi yang intens sembari mempromosikan one-stop-service dengan dukungan anak perusahaan kepada perusahaan-perusahaan asal Hong Kong yang akan berkunjung ke KIW guna membuat mereka menjadi investor atau tenan.
“Penjajakan dulu sepertinya. Tapi, mudah-mudahan ada yang langsung jodoh,” katanya.
Dia menambahkan, ada beberapa suporting business yang akan dikembangkan bagi tenan di lokasi eksisting KIW seluas 250 hektare (ha) di Semarang dan di kawasan industri perusahaan yang baru.
Perusahaan-perusahaan asal Hong Kong, tambahnya, datang khusus ke KIW berencana membangun pabrik dan distribusi di dalam negeri. Adapun lahan yang akan ditawarkan KIW ke calon investor atau tenan tersebut adalah lahan yang ada saat ini.
“[Rencana membangun pabrik dan distribusi] Tapi, akan kita dengar langsung ketika sesi diskusi dengan mereka,” katanya.
Perusahaan-perusahaan Hong Kong yang akan mengunjungi Kawasan Industri Wijayakusuma antara lain Handsome Industrial Co. Ltd., Hung Tung Industrial Company, i-Future International Enterprise Ltd., L.K. Machinery International Ltd.
Lee Kee Group, Rong Chang Chemical Ltd., Star Moon Toys (H.K) Co. Ltd., Tsuen Lee Metals & Plastics Toys Co. Ltd., Vun Fat Industrial (HK) Co. Ltd., Wai Hing Industrial (HK) Co. Ltd., Wan Ho Industrial Co. Ltd., dan sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel