BBCA & FREN Tekan IHSG Sesi I, BLTA Anjlok Nyaris 35 Persen

Bisnis.com,01 Apr 2019, 13:03 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Pengunjung mengambil foto monitor perdagangan harga saham di Jakarta, Jumat (1/2/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Saham BBCA dan FREN menjadi penekan utama pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (1/4/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG turun 0,11% atau 7,20 poin ke level 6.461,55 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Jumat (29/3), IHSG berakhir melemah 0,19% atau 12,03 poin di level 6.468,75. Indeks sempat rebound dari pelemahannya dengan dibuka naik 0,26% atau 16,97 poin di level 6.485,72 pagi tadi.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.444,84 – 6.492,91.

Lima dari sembilan sektor menetap di zona merah, dipimpin sektor infrastuktur (-1,55%) dan aneka industri (-0,49%). Empat sektor lainnya mampu menetap di zona hijau, dipimpin sektor properti yang menguat 2%.

Secara sektoral, saham FREN (-12,90%), TLKM (-0,51%), TOWR (-4,46%), dan BLTA (-34,38%) menjadi penekan utama pelemahan sektor infrastruktur siang ini.

Sementara itu, sebanyak 162 saham menguat, 206 saham melemah, dan 261 saham stagnan dari 629 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) yang masing-masing turun 1,17% dan 12,90% menjadi penekan utama koreksi IHSG siang ini berdasarkan kapitalisasi pasar.

Adapun berdasarkan persentase, saham PT Berlian Laju Tanker Tbk. (BLTA) yang anjlok 34,38% membukukan penurunan harga saham terbesar, disusul saham PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk. (CAKK) yang anjlok 25%.

Berikut perincian saham pada IHSG pada akhir sesi I:

Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

BBCA

-1,17%

FREN

-12,90%

TLKM

-0,51%

TOWR

-4,46%

INKP

-3,49%          

Lima saham terlemah berdasarkan persentase:       

Kode

Perubahan

BLTA

-34,38%        

CAKK

-25,00%

JSKY

-19,46%

SRAJ

-19,23%

GHON

-19,23%

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fajar Sidik
Terkini