Nadiem Makarim Bocorkan Rahasia Gojek Jadi Transportasi Online Terbaik

Bisnis.com,15 Apr 2019, 20:47 WIB
Penulis: Rayful Mudassir
CEO and Founder GO-JEK Nadiem Makarim (dari kiri), President & Co-Founder Andre Soelistyo, CEO Kusumo Martanto, dan Director PT Global Digital Niaga Hendrata di Jakarta, Senin (12/2)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Membangun dan membesarkan sebuah startup tidaklah mudah, termasuk untuk Gojek Indonesia yang kini menyandang status sebagai decacorn. Apa rahasia pertumbuhan Gojek?

Founder dan CEO Gojek Nadiem Makarim berbagi inspirasi bagaimana cara perusahaan itu terus bertahan bahkan menjelma sebagai transportasi online terbesar di Indonesia.

Menurutnya, sejak awal Gojek telah menerapkan pemahaman mendalam mengenai kebutuhan pasar dan karakter konsumen di Indonesia.

Istilah yang disebut sebagai local insights itu merupakan rahasia Gojek menjadi salah satu perusahaan unicorn terbaik Tanah Air. Kebutuhan dan karakter konsumen tersebut diterjemahkan ke dalam inovasi teknologi Gojek.

“Aplikasi Gojek sangat berguna dan menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia,” katanya melalui rilis yang diterima Bisnis, Senin (15/4/2019).

Dalam laporan App Annie bertajuk “The State of Mobile 2019,” Gojek dinyatakan sebagai aplikasi ride-sharing yang paling banyak digunakan di Indonesia, dan aplikasi on demand dengan jumlah pengguna aktif bulanan terbanyak sepanjang 2018.

Menurutnya riset lembaga independen global, YouGov juga menyatakan Gojek menempati peringkat pertama atau top of mind di antara konsumen Indonesia saat ditanya merek aplikasi on-demand apa yang akan mereka gunakan. 

“Cara kami untuk terus menang di Indonesia adalah memahami apa yang pengguna kami perlukan dan mencarikan solusinya lewat teknologi. Perlu diingat bahwa perekonomian Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Artinya, jika kita menang di Indonesia - kita menang di Asia Tenggara,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Taufikul Basari
Terkini