Harga Bahan Pokok di Lhokseumawe Mulai Beranjak Naik

Bisnis.com,15 Apr 2019, 20:12 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi pedagang bahan pokok di pasar tradisional./Bisnis.com-Fariz Fadhillah

Bisnis.com, LHOKSEUMAWE – Menjelang Ramadan 1440 Hijriah, harga sejumlah bahan pokok di sejumlah pasar tradisional dalam wilayah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, mulai naik.

Dari pantauan harga berbagai kebutuhan pokok di Pasar Inpres Lhokseumawe, mulai menunjukkan angka kenaikan, seperti beras dan juga telur ayam ras. Kenaikan sangat signifikan untuk telur ayam ras. Sedangkan untuk beras, mulai bergerak baik meski tidak terlalu signifikan.

“Dalam sepekan terakhir ini, harga kebutuhan pokok seperti beras dan telur ayam yang mulai bergerak naik. Sedangkan untuk gula sudah terlebih dahulu naik dan minyak goreng masih bertahan stabil,” ungkap Heri, pedagang bahan pokok di Pasar Inpres Lhokseumawe, Senin (15/4/2019).

Dia menyebutkan untuk jenis telur ayam ras kenaikan harganya sangat melonjak yakni dari harga Rp40.000 per papan (jumlah 30 butir) melonjak menjadi Rp45.000 per papan.

“Kenaikan harga telur ayam dalam satu papan sebesar Rp5.000. Seperti contoh, apabila sebelumnya harga harga Rp 40 ribu per papan sekarang sudah Rp45.000 per papan,” kata pedagang itu.

Hal yang sama juga untuk beras,  harganya juga sudah mulai meningkat di mana berbagai jenis beras rata-rata kenaikannya Rp5.000 per karung (isi 15 Kilogram).

“Sebagai contoh, harga beras yang sebelumnya Rp135.000 per sak, sekarang sudah berubah menjadi Rp 140 per sak. Semua jenis beras harganya mulai meningkat saat ini,” jelas pedagang kebutuhan pokok tersebut.

Sementara itu, Andi, salah seorang pedagang kebutuhan pokok lainnya di Lhokseumawe juga menambahkan, bahwa bukan hanya harga beras dan telur ayam yang mulai bergerak naik. Harga berbagai jenis tepung juga sebelumnya sudah naik.

“Dalam setiap karung harganya naik sekitar Rp20.000 ribu. Jika dahulu tepung roti dengan kualitas bagus masih dapat kita beli dengan harga Rp180.000 per karung, sekarang harganya sudah mencapai Rp200.000 per karung,” jelas pedagang tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini