Bisnis.com, JAKARTA – PT Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia (Akseleran) meyakini bakal menguasai pasar peer-to-peer (P2P) lending dengan mendiversifikasi produknya.
Chief Credit Officer & Co-Founder Akseleran Christopher Gultom mengatakan tahun ini bakal gencar untuk mengembangkan inovasi produk untuk meningkatkan penetrasi produknya.
“Inovasi satu produk kami ingin merilis employee loan. Kami juga terus kolaborasi calon partner e-commerce lain. Kami juga mau coba pembiayaan berdasarkan point of sale [POS] untuk melayani pembiayaan bagi warung,” ujarnya kepada Bisnis.
Christopher mengatakan kerja sama dengan Moka masih dalam tahap penjajakan. Dia berharap dalam 2 bulan ke depan, fitur ini sudah dapat berjalan. Nantinya, pinjaman yang akan difasilitasi sekitar Rp1 juta – Rp15 juta.
Selain itu, produk employee loan juga dinilai bakal potensial karena belum banyak pemain fintech yang menggarap pasar ini.
Pembiayaan ini berbentuk business to business (B2B) yang melayani pembiayaan karyawan suatu badan usaha. Menurutnya, pembiayaan karyawan melalui fintech dapat mengalihkan karyawan dari pinjaman ilegal yang biasa diakses dari lintah darat.
“Fokusnya yang penting pembiayaan produktif. Toh kalau kita tinggalin pasar baru ini sekarang takutnya ketinggalan. Mungkin pembiayaan karyawan baru terlihat geliatnya 3 hingga 5 tahun lagi,” ujarnya.
Nantinya Akseleran memanfaatkan jejaring dari perusahaan yang sudah menjadi nasabah sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel