Tol Pandaan-Malang Bakal Diperpanjang hingga Kepanjen

Bisnis.com,24 Apr 2019, 21:09 WIB
Penulis: Choirul Anam
Pekerja melintas di pintu keluar jalan tol Pandaan-Malang di Karanglo, Malang, Jawa Timur, Rabu (19/12/2018)./ANTARA-Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, MALANG — Tol Pandaan-Malang akan diperpanjang hingga Kepanjen, Kab. Malang serta menyambung dengan Kota Batu.

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan informasi itu diperoleh dari penegasan Presdien pada pada acara rapat koordinasi antara Presiden Jokowi dengan para Gubernur dan para Walikota/Bupati di Istana Presiden di Bogor, Selasa (23/4/2019).

“Dalam kesempatan itu, Presiden juga meyakini, optimis dan mengajak kepala daerah untuk menggenjot pembangunan infrastruktur karena infrastruktur yang memadai akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah maupun secara nasional, " ujarnya dalam keterangan resminya, Rabu (24/4/2019).

Presiden, kutip Sutiaji, juga memberikan perhatian khusus atas sinergi Malang Raya, yakni Kota Malang, Kota Batu, dan Kab. Malang. Bentuk perhatian itu a.l pemerintah serius untuk peningkatan status Bandara Abd Saleh menjadi internasional.

Presiden juga merespons positif atas usulan perpanjangan tol Malang-Pandaan yang akan tersambung hingga ke Kepanjen (Kabupaten Malang) dan juga pengembangan tol hingga mengarah ke Kota Batu.

Kota Malang, dia meyakinkan, tidak berfikir ego sektoral. Jika dari sisi kewilayahan, tol tersebut hanya melewati Kota Malang.

"Tapi kami harus berfikir lebih makro, lebih luas, yakni mensinergikan Malang Raya,” ujarnya.

Namun perkembangan tersebut, menurut dia, perlu diantisipasi sehingga memberikan nilai tambah bagi Kota Malang. Di antaranya semakin diminatinya perguruan tinggi di Malang karena mudah diakses, pengembangan perusahaan start up sehingga menguatkan UMKM, serta keunikan potensi lain, yakni banyaknya kampung wisata.

“Hasil rakor akan menjadi salah satu landasan untuk menguatkan sinergi Malang Raya sehingga perlu ditindaklanjuti di tingkat daerah,” ujarnya.(k24)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini