Pasokan LPG di Sumsel Dipastikan Aman Menjelang Puasa

Bisnis.com,25 Apr 2019, 20:09 WIB
Penulis: Dinda Wulandari
Warga antre membeli gas elpiji subsidi saat digelar operasi pasar Pertamina di Polsek Pontianak Barat, Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (17/12/2018)./ANTARA-Jessica Helena Wuysang

Bisnis.com, PALEMBANG – Pasokan LPG baik subsidi maupun nonsubsidi di Sumatra Selatan dipastikan terjaga dan dapat memenuhi permintaan dari masyarakat yang cenderung meningkat jelang Ramadhan 1440 H.

General Manager PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) II Sumatra Bagian Selatan (Sumbagsel), Primarini, mengatakan peningkatan konsumsi LPG di Sumsel diperkirakan mencapai 3% sampai 9% selama bulan
puasa dan Idulfitri.

“LPG juga pasti terjadi peningkatan konsumsi. Untuk LPG PSO diperkirakan naik sekitar 9% sedangkan LPG nonsubsidi sekitar 3%. Biasanya lonjakan akan terjadi mendekati Hari Raya Idul Fitri, oleh karena itu kami akan antisipasi dengan meningkatkan distribusi dari minggu-minggu sebelumnya,” ujarnya saat jumpa pers terkait kesiapan jelang Ramadhan, Kamis (25/4/2019).

Primarini mengemukakan pihaknya telah menyiapkan berbagai upaya untuk memastikan distribusi LPG dapat berjalan lancar.

Salah satunya, kata dia, perseroan telah menyiagakan beberapa agen dan pangkalan untuk beroperasi. Di wilayah Sumbagsel saat ini terdapat 300 Agen LPG PSO dan 13.033 Pangkalan LPG PSO, di mana sebanyak 3.910 pangkalan ditunjuk sebagai pangkalan siaga. Untuk LPG NPSO, terdapat 55 Agen yang siap melayani masyarakat.

Dia melanjutkan pihaknya juga telah membentuk Tim Satuan Tugas Ramadhan dan Idulfitri (Satgas Rafi) yang akan menjaga ketahanan energi mulai H-15 hingga H+15 Idul Fitri 1440H/2019.

Sementara itu General Manager PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) III Plaju, Yosua I. M. Nababan memastikan kilang Sumbagsel itu siap mensuplai kebutuhan energi selama Bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

“Seluruh produk, Premium, Pertamax, Biosolar, Avtur, LPG, dan Kerosene stoknya kami pastikan cukup dan dapat memenuhi kebutuhan energi masyarakat selama periode Satgas RAFI 2019,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini