PEREKONOMIAN MAKASSAR : Jangan Biarkan Kota Mundur Lagi

Bisnis.com,07 Mei 2019, 13:20 WIB
Penulis: Andini Ristyaningrum & St. Hamdana Rahman
Ilustrasi - Aktivitas bongkar muat petikemas di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan yang masuk dalam area kerja Pelindo IV, Selasa (1/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Dengan mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan, pertumbuhan ekonomi Makassar pada 2014 dan 2015 masing-masing berada pada posisi 7,39% dan 7,55%.

Laju pertumbuhan ekonomi kian menggeliat pada 2016 yang berada pada posisi 8,03%, selanjutnya menanjak menjadi 8,23% pada 2017 dan semakin perkasa di 2018 menjadi 8,9%. Pencapaian itu didukung oleh prestasi Kota Makassar mengendalikan inflasi dalam 5 tahun terakhir.

Pada 2014, tingkat inflasi Makassar menyentuh level 8,51%. Secara berangsur-angsur, inflasi Makassar ditekan ke level terkendali pada tahun berikutnya. Pencapaian itu menjadikan Kota Makassar sebagai salah satu peraih Kota Terbaik Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Indikator lainnya adalah pendapatan per kapita Makassar pada 2018 sebesar Rp108,04 juta, meningkat secara berkala 53,81% dari posisi 2014 yang masih berada pada angka Rp70,24 juta. Namun, sejumlah indikator tersebut belum cukup mengangkat kualitas perekonomian Makassar dalam 5 tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini