5 Berita Populer Market, Strategi INCO Kerek Kinerja Keuangan dan Ini Prospek MAPI Jelang Lebaran

Bisnis.com,14 Mei 2019, 18:34 WIB
Penulis: Oliv Grenisia
Pekerja mengeluarkan biji nikel dari tanur dalam proses furnace di smelter PT. Vale Indonesia di Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/3/2019)./ANTARA-Basri Marzuki

1. Ini Strategi Vale Indonesia (INCO) untuk Kerek Kinerja Keuangan Tahun Ini

PT Vale Indonesia Tbk. menyiapkan sejumlah strategi untuk membalikkan posisi kerugian yang dibukukan perseroan pada kuartal I/2019.

Pada kuartal I/2019, Vale Indonesia melaporkan pendapatan US$126,42 juta. Nilai itu lebih rendah 25,83% dari US$170,45 juta pada kuartal I/2018. Baca selengkapnya di sini

2. Jelang Lebaran, Mampukah Saham Mitra Adiperkasa MAPI Memantul ke Rp1.150?

Menyongsong Ramadan dan Lebaran tahun ini, PT Mitra Adi Perkasa Tbk. telah menyiapkan sejumlah program untuk menarik minat konsumen agar semakin meningkatkan konsumsi.

Sekretaris Perusahaan Mitra Adi Perkasa Fetty Kwartati menyampaikan, emiten berkode saham MAPI tersebut telah menyiapkan berbagai program untuk lebaran, baca selengkapnya di sini

3. Armada Berjaya Trans (JAYA) Catatkan Kerugian di Kuartal I/2019

Biaya yang dikeluarkan emiten perusahaan jasa transportasi darat PT Armada Berjaya Trans Tbk. saat melaksanakan penawaran umum perdana saham atau initial public offering membuat laba perseroan berbalik menjadi rugi sepanjang periode kuartal I/2019.

Emiten berkode saham JAYA tersebut mencatatkan rugi bersih senilai Rp1,91 miliar. Baca selengkapnya di sini

4. Pasokan Malaysia Luber, Harga CPO Sulit Pulih?


Analis Mirae Asset Sekuritas pesimistis bahwa harga crude palm oil (CPO) kembali pulih, mengingat banyaknya persediaan yang dimiliki oleh Malaysia.

Andy Wibowo Gunawan, analis Mirae Asset Sekuritas mengungkapkan, produksi CPO Malaysia pada April 2019 lebih rendah dari bulan sebelumnya, baca selengkapnya di sini

5. Tarif Batas Atas Diturunkan, Saham Emiten Penerbangan Kompak Parkir di Zona Merah

Setelah pemerintah menetapkan untuk menurunkan tarif batas atas harga tiket pesawat pada Senin (13/5/2019), saham-saham emiten penerbangan kompak parkir di zona merah pada akhir sesi I perdagangan Selasa (14/5/2019).

Berdasarkan pantauan dari Bloomberg, saham PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) terpakir di zona merah dengan pelemahan 2,44%, baca selengkapnya di sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Surya Rianto
Terkini