Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) mengembangkan BPDnet untuk memfasilitasi pengembangan teknologi bagi bank-bank daerah yang terganjal permodalan ketika ingin meningkatkan teknologi perbankan digital.
Ketua Asbanda Supriyatno mengatakan bahwa BPDnet merupakan sistem switching atau jaringan komunikasi mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dan electronic data cappture (EDC). Hal ini dilakukan guna efisiensi investasi operasional I bank-bank BPD. Sistem ini juga bertujuan meningkatkan standarisasi layanan seluruh nasabah BPD di Indonesia terutama untuk pemerintah daerah.
“Sekarang ini sedang harmonisasi dengan regulator sekaligus proses perizinan di Bank Indonesia. BPDnet bisa mempercepat [transformasi digital BPD],” katanya kepada Bisnis, Rabu (15/5/2019).
Dalam situs resmi BPDnet, Asbanda telah mengembangkan sistem sejak 2015. Rencananya switching BPDnet ini akan tergabung dengan program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) melalui perusahaan switching PT Jalin Pembayaran Nusantara.
Saat ini Asbanda telah melakukan piloting project transaksi nontunai untuk dana bantuan operasional sekolah (BOS). Implementasi proyek percontohan itu dilakukan di 10 provinsi dengan melibatkan 7 bank daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel