Pasca-Gempa Kudus, Jembatan Tanggulangin Dinyatakan Aman

Bisnis.com,23 Mei 2019, 11:44 WIB
Penulis: Newswire
Jembatan Tanggulangin Kudus saat pengerjaan./Solopos

Bisnis.com, KUDUS--Jembatan Kolonel Sunandar atau dikenal dengan Jembatan Tanggulangin yang menghubungkan Kabupaten Kudus dan Demak, Jawa Tengah, dipastikan dalam kondisi aman pascagempa yang mengguncang Kabupaten Kudus dengan kekuatan 4,2 Skala Richter (SR).

"Kami sudah melakukan pengecekan bersama jajaran setelah terjadi gempa di Kabupaten Kudus pada Rabu (22/5) siang," kata Pejabat Pembuat Keputusan (PPK) Underpass Karangsawah Alik Mustaqim di Kudus, Kamis (23/5/2019).

Hasil pengecekan, kata dia, jembatan tidak ada masalah dan aman.

Manajer Pembangunan Jembatan Kolonel Sunandar PT Duta Mas Indah Joko Dwi Ari Wibowo menambahkan gempa yang terjadi di Kabupaten Kudus, kemarin memang tidak berpengaruh terhadap jembatan yang baru selesai dibangun dan tahap penyelesaian.

Kegiatan yang masih berlangsung usai dibuka untuk lalu lintas kendaraan umum, kata dia, berupa pengecatan serta pembuatan jalan menuju ruang terbuka hijau (RTH) maupun pondok pesantren.

Marka di Jembatan Tanggulangin, kata dia, juga sudah dilengkapi. Perkiraan selesai secara keseluruhan pada 13 Juni 2019, tetapi sebelum Lebaran diharapkan sudah selesai 99 persen. Setelahnya hanya penyelesaian hal-hal kecil dan H-10 Lebaran tidak ada pekerjaan fisik.

Proyek pembangunan Jembatan Tanggulangin dengan nilai kontrak tahun jamak dianggarkan oleh pemerintah pusat lewat APBN Rp115,55 miliar, yakni pada 2017, 2018, dan 2019.

Jembatan baru memiliki panjang sekitar 170 meter dengan lebar 11 meter, sedangkan panjang total dari mulai perkerasan jalan pendekat (oprit) jembatan hingga stasiun (Sta) nol mencapai 600 meter.

Gempa yang terjadi di Kabupaten Kudus dan dirasakan masyarakat di Kabupaten Pati dan Jepara juga sempat membuat sejumlah pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus yang berada di dalam gedung bertingkat berhamburan keluar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Rochmad Purboyo
Terkini